News Update >    News >    Cadangan Batu Bara MNC Energy (IATA) Naik Jadi 253,42 Juta Ton

Cadangan Batu Bara MNC Energy (IATA) Naik Jadi 253,42 Juta Ton

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

PT MNC Energy Investments Tbk (IATA) kembali menemukan tambahan cadangan baru di salah satu tambang anak usaha. IATA menemukan total tambahan cadangan sebanyak 52,1 juta ton batu bara. Menurut Komite Cadangan Mineral Indonesia (KCMI), salah satu Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang baru saja diakuisisi oleh IATA, PT Arthaco Prima Energy (APE) menemukan tambahan cadangan sebesar 52,1 juta ton dengan GAR 2,500 - 3,250 kg/kkal di program pengeboran APE Tahap 1, 2, dan 3 di area seluas 1.720 hektare. Dengan demikian, total cadangan IATA meningkat menjadi 253,42 juta ton dari sebelumnya 201,32 juta ton.

Dengan mengacu pada harga rata-rata batu bara HBA dari 2021 hingga Juni 2022, aktivitas APE diharapkan menghasilkan Net Present Value (NPV) sebesar US$452,3 juta, dengan Internal Rate of Return (IRR) 60,3 persen, Break-Even Point (BEP) 6,92 juta ton, dan Payback Period 1,98 tahun.

Head of Investor Relations IATA Natassha Yunita mencatat bahwa operasional APE bahkan belum mencapai 11,5 persen dari total area yang ditambang, terlepas dari temuan cadangan batu bara baru. Pengeboran APE Tahap 4 dijadwalkan akan selesai pada akhir kuartal ini. 

APE akan mengoperasikan IUP yang ditargetkan mulai berproduksi tahun ini dan menempati lahan seluas 15.000 hektare di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Lokasi penambangan APE hanya berjarak 12,5 kilometer dari sungai dan sekitar 108 km ke area transhipment di pelabuhan Tanjung Buyut.


Sumber: Bisnis

5 Top News Update

cover berita
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali Lipat
Jumat, 10 Jan 2025
cover berita
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKA
Jumat, 10 Jan 2025
cover berita
Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan Dengan Adanya Program Makan Bergizi Gratis
Jumat, 10 Jan 2025
cover berita
Fore Coffee DIkabarkan Proses IPO Saham, Begini Kata Manajemen BEI
Kamis, 09 Jan 2025
cover berita
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 Triliun
Rabu, 08 Jan 2025
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental IRRA
Jumat, 10 Jan 2025
Incidental Report GIAA
Jumat, 10 Jan 2025
Techno Fundamental HOKI
Kamis, 09 Jan 2025
Incidental Report PTBA
Kamis, 09 Jan 2025
Techno Fundamental SSIA
Rabu, 08 Jan 2025