JAKARTA, investortrust.id - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) menuntaskan suplai produk Spun Pile untuk Proyek Pembangunan Bagian Junction Palembang pada Jalan Tol Trans Sumatra Ruas Simpang Indralaya–Muara Enim.
Proyek yang berlokasi di Sumatra Selatan ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra yang khusus mengintegrasikan ruas jalan tol Kayu Agung-Palembang-Betung (KAPB), dengan ruas jalan tol Palembang-Indralaya-Prabumulih.
WSBP menyuplai produk Spun Pile sebanyak 1.045 batang dan melakukan 207 pekerjaan stressing PCI Girder. Suplai Spun Pile berlangsung sejak 27 Juni 2024 dan berhasil diselesaikan pada 30 Agustus 2024, sedangkan Stressing PC-I Girder berlangsung sejak 28 Mei 2024 dan kini telah mencapai progres 83%.
VP of Corporate Secretary WSBP, Fandy Dewanto, mengatakan, semua produk dikirim dari Precast Plant WSBP Gasing, Sumatra Selatan menggunakan truk trailer untuk memastikan ketepatan waktu dan kualitas pengiriman.
“Keberhasilan kami dalam menyuplai material untuk proyek ini dengan tepat waktu merupakan bukti dari kualitas produk dan layanan yang kami berikan. Ketepatan waktu merupakan faktor kunci meraih kepuasan pelanggan, tentu dalam prosesnya kami tetap selalu mengutamakan mutu dalam setiap aspek produksi maupun pengiriman,” ujar Fandy Dewanto, dikutip Selasa (1/10/2024).
Tol Trans Sumatra Ruas Simpang Indralaya–Muara Enim Bagian Junction Palembang mengintegrasikan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung dan Palembang-Indralaya-Prabumulih.
Pembangunan Junction Palembang ini nantinya akan memudahkan akses masyarakat dari arah Lampung menuju Prabumulih dan sebaliknya, serta Prabumulih menuju Betung dan sebaliknya tanpa harus keluar atau exit melalui gerbang tol.
Selain menunjukkan kualitas terbaik, dengan keberhasilan WSBP menyuplai produk atas proyek yang berkontrak dengan PT Hutama Karya Infrastruktur ini, WSBP berhasil meraih Nilai Kontrak Baru (NKB) sebesar Rp 25,23 miliar.
“WSBP terus mendukung program pemerintah yang utamanya termasuk dalam Proyek Strategis Nasional melalui suplai produk untuk proyek salah satunya Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS),” tambah Fandy.
|
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal IIIJumat, 22 Nov 2024 |
|
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025Jumat, 22 Nov 2024 |
|
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini StrateginyaKamis, 21 Nov 2024 |
|
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028Kamis, 21 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental ARTOJumat, 22 Nov 2024 |
Incidental Report WIFIJumat, 22 Nov 2024 |
Techno Fundamental EMTKKamis, 21 Nov 2024 |
Incidental Report BBTNKamis, 21 Nov 2024 |
Techno Fundamental AMMNRabu, 20 Nov 2024 |