JAKARTA, investortrust.id – PT PP (Persero) Tbk (PTPP) optimistis rencana divestasi saham Tol Semarang-Demak dapat terealisasi pada 2024. Divestasi menjadi salah satu upaya emiten pelat merah ini untuk menyehatkan neraca keuangannya.
“Ya insya Allah tahun ini,” tulis Sekretaris Perusahaan PTPP Bakhtiyar Effendi melalui pesan singkat kepada Investortrust.id, Kamis (2/5/2024).
Lebih rinci, Direktur Keuangan PTPP Agus Purbianto sebelumnya menjelaskan bahwa divestasi Tol Semarang-Demak saat ini terhalang pelepasan lahan di Semarang yang belum rampung, untuk reservoir pencegah banjir.
Menurut Agus, tak banyak investor mau mengakuisisi proyek yang belum rampung.
“Mereka maunya brownfield (selesai sebelum diakuisisi). Tetapi sebenarnya konstruksi atas tanah untuk 82% itu sudah bisa,” ujar dia usai paparan publik di Plaza PP, TB Simatupang, Jakarta, baru-baru ini.
Manajemen PTPP menginformasikan, Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sempat menunjukkan minatnya untuk mengambil alih saham Tol Semarang-Demak namun mereka mengurungkan niatnya.
“Jadi gini, Tol Semarang-Demak harusnya nyambung, rata-rata investor kalau masih tahap konstruksi, nah seksi 2 kan sudah beroperasi, seksi 1 yang VGF masih under construction, rata-rata investor agak susah menerima risiko konstruksi,” papar Agus.
Setelah SMI, dia mengaku sudah ada beberapa investor dari China, juga Indonesia Investment Authority (INA) yang juga menjajaki peluang untuk memiliki saham Tol Semarang-Demak. Mereka disebut-sebut sedang menempuh proses due diligence.
Mengenai porsi pelepasan saham dan harga yang akan ditetapkan, PTPP mengaku tidak akan melepas 100% saham Tol Semarang-Demak, melainkan hanya sebagian. Dana yang diharapkan diperoleh dari pelepasan saham tersebut pun diperkirakan sekitar Rp 400 miliar.
Jumlah itu hanya sekitar 13% dari keseluruhan target divestasi PTPP tahun ini, senilai total Rp 3 triliun.
“Karena barang itu bagus, supaya valuasinya naik. Karena itu yang akan menurunkan leveraging PTPP nantinya,” imbuh Agus.
Perseroan belum memastikan jumlah dan nilai saham Tol Semarang-Demak yang akan dilepas, namun tetap berharap proyek ini rampung pada 2024 agar divestasi juga segera terlaksana.
“Silakan nanti (pembagian yang mau dilepas), mana yang tertarik saja. Kita usahakan beres tahun ini,” pungkasnya.
|
Manajemen XL Axiata (EXCL) Angkat Bicara soal Rencana Merger dengan Smartfren (FREN)Jumat, 17 Mei 2024 |
|
Kalbe Farma (KLBF) Bidik Pertumbuhan Laba 15% Tahun 2024Jumat, 17 Mei 2024 |
|
IPCM Pemerkan Wilayah Ekspansi Baru ke Potensial InvestorJumat, 17 Mei 2024 |
|
Saratoga Investama (SRTG) Batalkan Buy Back Saham, Ada Apa?Jumat, 17 Mei 2024 |
|
Net Buy Rp 526,62 Miliar, Investor Asing Akhirnya Balik ke Bursa LagiJumat, 17 Mei 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
INCIDENTAL Report NRCAJumat, 17 Mei 2024 |
Techno Fundamental AKRAJumat, 17 Mei 2024 |
Techno Fundamental WIFIRabu, 15 Mei 2024 |
INCIDENTAL Report HILLRabu, 15 Mei 2024 |
Techno Fundamental ADROSelasa, 14 Mei 2024 |