News Update >    News >    Suspensi Dicabut, Saham FORU Bisa Diperdagangkan di Pasar Reguler

Suspensi Dicabut, Saham FORU Bisa Diperdagangkan di Pasar Reguler

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

JAKARTA, investortrust.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencabut suspensi saham PT Fortune Indonesia Tbk (FORU), mulai Sesi I perdagangan saham, Rabu (3/7/2024).

 

Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI Pande Made Kusuma Ari A, mengatakan, pembukaan perdagangan saham FORU berlaku di pasar Pasar Reguler dan Pasar Tunai.

 

“Pembukaan Kembali perdagangan saham FORU diputuskan setelah Bursa melakukan penilaian terhadap saham dan emiten tersebut,” ulas Aji dan Pande dalam keterbukaan informasi yang dilansir, Selasa (2/7/2024).

 

Sebagaimana diketahui, saham FORU disuspensi oleh BEI sejak Sesi I pasar saham tanggal 29 Februari 2024. Suspensi dilakukan seiring terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham tersebut.

 

“Suspensi dilakukan sebagai bentuk perlindungan bagi Investor,” urai Manajemen BEI dalam Pengumuman Bursa yang dilansir tanggal 28 Februari 2024.

 

Berdasarkan data BEI, saham FORU mengalami lonjakan kenaikan hingga 31,71% selama sepekan sebelum snaksi suspensi, ke level Rp 810 per lembar saham. Sementara dalam sebulan sebelum suspensi, harga saham emiten periklanan ini terbang hingga 175%.

Sementara itu, sebelum suspensi dicabut, Manajemen FORU dalam pengumuman resminya mengakui sudah melaksanakan seluruh tindakan yang disyaratkan dan diwajibkan bursa terkait suspensi saham ini. Di antaranya, FORU telah memberikan jawaban atas pertanyaan bursa terkait kenaikan harga sahamnya.

 

Direktur FORU Sari Dewi mengatakan, pihaknya juga sudah menyampaikan seluruh keterbukaan informasi terkait aksi korporasi IMR Asia Holdings Pte Ltd yang mengakuisisi mayoritas saham FORU.

 

“Seluruh kewajiban penyampaian keterbukaan informasi yang disyaratkan telah disampaikan, seperti informasi penawaran, pelaksanaan, dan pelaporan tender wajib oleh IMR,” urai Sari Dewi dikutip dari keterangan resminya, Minggu (30/7/2024).

 

IMR Asia Holding Pte Ltd sebelumnya telah menuntaskan akuisisi sebanyak 77,7% saham Fortune Indonesia (FORU) dari PT Karya Citra Prima yang dikendalikan Peter Sondakh. Nilai akusisinya Rp 125,31 per saham atau jauh di bawah harga terakhir Rp 810 per saham.

 

Perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum Singapura telah menuntaskan akuisisi 77,7% saham FORU pada 7 Maret 2024. Dengan demikian, pengendali saham FORU akan otomatis berganti dari semula Rajawali Group melalui Karya Citra Prima menjadi IMR Asia Holding.

 

Selain itu, IMR Asia telah menuntaskan penawaran tender (tender offer) saham public sepanjang 1-30 Mei 2024 terhadap sekitar 50,02 juta atau 10,75% saham FORU. Selama pelaksanaan, IMR Asia hanya berhasil membeli sebanyak 375.500 saham FORU atau mewakili 0,08%.

 

Hal ini menjadikan total saham FORU yang dikendalikan IMR Asia bertambah dari 77,70% menjadi 77,79%. Sisanya dikuasai PT Karya Citra Prima 11,55% dan investor public sebanyak 10,67%.

 

Hal ini menjadikan total saham FORU yang dikendalikan IMR Asia bertambah dari 77,70% menjadi 77,79%. Sisanya dikuasai PT Karya Citra Prima 11,55% dan investor public sebanyak 10,67%.

5 Top News Update

cover berita
Tumbuh 19,6%, Lippo Cikarang (LPCK) Raup Pendapatan Rp 691 Miliar di Kuartal II-2024
Jumat, 20 Sept 2024
cover berita
Dampak Suku Bunga hingga Stok Minyak Mentah Turun, Harga Minyak Dunia Naik Lagi 1,7%
Jumat, 20 Sept 2024
cover berita
BEI Sebut Euforia Pemangkasan Suku Bunga Dorong Penguatan IHSG
Jumat, 20 Sept 2024
cover berita
Perbesar Bisnis Non-Batu Bara, United Tractors (UNTR) Tertarik Akuisisi Tambang Mineral
Jumat, 20 Sept 2024
cover berita
Melesat hingga Cetak Rekor Tertinggi dalam 11 Bulan, Penguatan Saham Bumi Resources (BUMI) bisa Berlanjut?
Jumat, 20 Sept 2024
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental BTPS
Jumat, 20 Sept 2024
Incidental Report TOWR
Jumat, 20 Sept 2024
Techno Fundamental HEAL
Kamis, 19 Sept 2024
Incidental Report PTBA
Kamis, 19 Sept 2024
Techno Fundamental BBNI
Rabu, 18 Sept 2024