PT Intiland Development Tbk (DILD) mengatakan pihaknya memiliki kemungkinan untuk menaikkan harga jual rumah tapak tahun 2023 mendatang.
Direktur DILD, Archied Noto Pradono menjelaskan pihaknya masih melakukan review dan penyesuaian mengenai besaran kenaikannya. DILD masih me-review dan perkiraannya secara satuan, diharapkan kenaikannya tidak lebih dari 10 % dari kenaikan harga bahan bangunan tersebut.
Tahun ini, perseroan menargetkan kontribusi market sales dari proyek rumah tapak mencapai separuh dari total marketing sales. Sebagai gambaran, DILD menargetkan bisa mendapatkan marketing sales Rp2,4 triliun dan 50% dari penghasilan tersebut berasal dari landed house. Untuk tahun depan mungkin target bisa sama atau lebih karena minat untuk landed house masih besar dibandingkan produk yang lain.
Archied mengatakan hingga kini, produk rumah tapak yang paling laris adalah dengan harga di bawah Rp2 miliar. Ia menilai, produk rumah tapak dengan harga di bawah Rp2 miliar ini masih bisa bertahan.
Sumber: Kontan
|
Telkom Sukses Implementasikan 7 Program Unggulan di Bidang Lingkungan Tahun 2024Selasa, 04 Feb 2025 |
|
Usai Sahamnya ARB Akhir Pekan Lalu, Brigit Biofarma (OBAT) Ungkap Kabar Baik Pendapatan dan Laba di 2024Senin, 03 Feb 2025 |
|
BEI Buka kembali Transaksi Tiga Saham Ini hari Senin, Berikut DaftarnyaSenin, 03 Feb 2025 |
|
Perusahaan Jusuf Kalla (BUKK) Dirikan Anak Usaha di India, Berikut Nilai InvestasinyaJumat, 31 Jan 2025 |
|
Ashmore Asset (AMOR) Bagikan Dividen Rp 30,95 Miliar, Nilai per Saham SeginiJumat, 31 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BRISKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report BVICKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental CYBRKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report RUNSKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental MNCNKamis, 23 Jan 2025 |