Asosiasi Perusahaan Jasa Ekspres Indonesia (Asperindo) mengaku sudah mengantisipasi penyesuaian tarif jasa pengiriman sebelum harga BBM subsidi dan nonsubsidi benar-benar naik. Sejak bulan lalu pihaknya sudah mengimbau kepada para anggota Asperindo untuk menaikkan tarif minimal 10%.
Sekretaris Jenderal Asperindo Trian Yuserna mengatakan, pengaruh harga BBM sangat besar terhadap seluruh komponen biaya jasa pengiriman. Hanya saja, besaran porsi biaya BBM bervariasi sesuai karakter dan segmen jasa pengiriman anggota Asperindo. Struktur biaya layanan jasa pengiriman dari perusahaan anggota Asperindo pun dinilai sangat kompleks dan beragam. Ada banyak variabel yang mempengaruhi biaya layanan tersebut.
Sumber: Kontan
|
BEI Unsuspend Saham CMNP dan RATU, Masih Lanjutkan Penguatan?Rabu, 22 Jan 2025 |
|
Saratoga (SRTG) Targetkan 4 Anak Usahanya Melantai di BursaRabu, 22 Jan 2025 |
|
Bidik Pertumbuhan Pendapatan dan Laba 100% di 2025, Ingria Pratama (GRIA) Gencarkan IniRabu, 22 Jan 2025 |
|
BEI Unsuspend Saham Raharja Energi (RATU), masih Punya Tenaga ARA?Jumat, 17 Jan 2025 |
|
Pecahkan Rekor "All Time High", Bagaimana Proyeksi Harga XRP Selanjutnya?Jumat, 17 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
INCIDENTAL Report ICBPSelasa, 21 Jan 2025 |
Techno Fundamental CTRASelasa, 21 Jan 2025 |
INCIDENTAL Report LABASelasa, 21 Jan 2025 |
Techno Fundamental ESSASelasa, 21 Jan 2025 |
Techno Fundamental EMTKSelasa, 21 Jan 2025 |