News Update >    News >    BEI Catat 28 Perusahaan Masuk Pipeline IPO saham, 16 Merupakan Emiten Aset Jumbo

BEI Catat 28 Perusahaan Masuk Pipeline IPO saham, 16 Merupakan Emiten Aset Jumbo

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

JAKARTA, investortrust.id - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan sebanyak 28 perusahaan sedang dalam antrean (pipeline) pencatatan perdana saham (Initial Public Offering/IPO). Dari pipeline tersebut sebanyak 16 perusahaan merupakan emiten dengan aset skala besar dengan nilai di atas Rp 250 miliar. 

 

Sedangkan, 10 perusahaan dengan skala menengah beraset Rp 50- Rp 250 miliar dan 2 perusahaan dengan berskala kecil di bawah Rp 50 miliar. 

 

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna menyampaikan, sampai dengan 1 November 2024 telah tercatat sebanyak 36 perusahaan yang yang sudah listing di BEI dengan total dana yang dihimpun Rp 5,42 triliun.

 

“Pipeline IPO saham ini terdiri atas tiga perusahaan sektor bahan baku, dua perusahaan sektor konsumen siklikal, tiga perusahaan dari sektor konsumer non siklikal, lima perusahaan sektor energi, tiga perusahaan sektor keuangan, tiga perusahaan sektor kesehatan,” tulis Nyoman melalui keterangan resminya dikutip Minggu (3/11/2024).

 

Lebih lanjut, Nyoman menambahkan, dua perusahaan dari sektor industri, satu perusahaan dari sektor infrastruktur, tiga perusahaan dari sektor properti dan real estate, dan satu perusahaan dari sektor transportasi dan logistik.

  

“Terkait rights issue, hingga 1 November 2024 terdapat 15 perusahaan tercatat yang telah menerbitkan rights issue dengan total nilai Rp Rp 34,42 triliun,” sambung Nyoman.

 

Sementara itu, Nyoman bilang hingga kini telah diterbitkan 119 emisi dari 65 penerbit efek bersifat utang sukuk (EBUS) dengan dana yang dihimpun sebesar Rp 110,6 triliun.


5 Top News Update

cover berita
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal III
Jumat, 22 Nov 2024
cover berita
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025
Jumat, 22 Nov 2024
cover berita
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini Strateginya
Kamis, 21 Nov 2024
cover berita
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025
Kamis, 21 Nov 2024
cover berita
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028
Kamis, 21 Nov 2024
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental ARTO
Jumat, 22 Nov 2024
Incidental Report WIFI
Jumat, 22 Nov 2024
Techno Fundamental EMTK
Kamis, 21 Nov 2024
Incidental Report BBTN
Kamis, 21 Nov 2024
Techno Fundamental AMMN
Rabu, 20 Nov 2024