PT PP Presisi Tbk (PPRE) mencatatkan secara resmi obligasi I tahap I tahun 2022 senilai Rp 202,98 miliar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Obligasi yang ditawarkan dalam dua seri ini telah mendapatkan peringkat BBB+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Direktur Utama PP Presisi Rully Noviandar mengatakan, penawaran obligasi ini sebagai bentuk komitmen perseroan dalam meningkatkan engineering capacity untuk menunjang proyek jasa pertambangan serta pekerjaan sipil serta kepercayaan investor kepada perusahaan.
Perseroan mengalokasikan sebesar 70% dana emisi obligasi ini untuk belanja modal, yaitu untuk penambahan peralatan berat untuk menunjang proyek jasa pertambangan serta proyek civil work dan sebesar 30% yang digunakan untuk modal kerja perseroan. Obligasi itu terdiri atas dua seri, yakni seri A dengan jumlah pokok obligasi sebesar Rp 102,27 miliar berjangka waktu 3 tahun. Surat utang ini ditawaran dengan tingkat tingkat bunga tetap obligasi sebesar 9,50% per tahun. Kemudian, seri B dengan jumlah pokok obligasi sebesar Rp 100,70 miliar bertenor lima tahun dilepas dengan tingkat kupon 10,50% per tahun.
Sumber: Investor Daily
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
|
Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan Dengan Adanya Program Makan Bergizi GratisJumat, 10 Jan 2025 |
|
Fore Coffee DIkabarkan Proses IPO Saham, Begini Kata Manajemen BEIKamis, 09 Jan 2025 |
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |
Incidental Report GIAAJumat, 10 Jan 2025 |
Techno Fundamental HOKIKamis, 09 Jan 2025 |
Incidental Report PTBAKamis, 09 Jan 2025 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |