Komisi VII memastikan pembahasan divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) bakal dibahas melalui pembentukan Panita Kerja (Panja).
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi mengungkapkan, nantinya panja akan melakukan pendalaman terkait manfaat yang diperoleh pemerintah dan masyarakat di sekitar wilayah operasi Vale Indonesia.
Bambang pun memastikan, Komisi VII juga bakal memanggil sejumlah kepala daerah dimana Vale beroperasi. Sebelumnya, pada 7 Oktober 2020 lalu Vale telah mengalihkan 20% sahamnya kepada PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) atau MIND ID. Perinciannya, MIND ID mengakuisisi 14,9% saham INCO milik Vale Canada Limited (VCL), dan 5,1% saham milik Sumitomo Metal Mining Co Ltd (SMM). Adapun, komposisi kepemilikan saham Vale Indonesia dimiliki VCL 43,79%, MIND ID 20%, SMM 15,03%, dan publik 21,18%.
Kontrak Karya Vale bakal berakhir pada 28 Desember 2025 mendatang.
Sementara itu, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Ridwan Djamaluddin memastikan pembahasan masih akan dilanjutkan melalui panja yang akan dibentuk. Untuk itu, ia pun belum bisa memastikan apakah nantinya besaran porsi saham yang dipegang pemerintah menjadi sebesar 51%.
Sumber: Kontan
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
|
Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan Dengan Adanya Program Makan Bergizi GratisJumat, 10 Jan 2025 |
|
Fore Coffee DIkabarkan Proses IPO Saham, Begini Kata Manajemen BEIKamis, 09 Jan 2025 |
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |
Incidental Report GIAAJumat, 10 Jan 2025 |
Techno Fundamental HOKIKamis, 09 Jan 2025 |
Incidental Report PTBAKamis, 09 Jan 2025 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |