JAKARTA, investortrust.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT Inter Delta Tbk (INTD) dan PT Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk (AKSI), mulai Sesi I, Kamis (5/9/2024).
Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI Pande Made Kusuma Ari Amengatakan, suspensi terhadap saham INTD dan AKSI dilakukan sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada kedua saham tersebut.
‘’Penghentian sementara perdagangan Saham PT Inter Delta Tbk (INTD) dan PT Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk (AKSI) dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai,’’ ulas Aji dan Pande dalam Pengumuman Supensi yang dilansir, Kamis (5/9/2024).
Adapun tujuan suspensi menurut BEI, untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham-saham tadi.
‘’Kami minta para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan,’’ pungkasnya.
Sebagai catatan saham INTD mengalami lonjakan harga sebesar 34,43% ke level Rp 246 per saham pada perdagangan Rabu (4/9/2024) kemarin. Sedangkan dalam sepekan terakhir harga saham tercatat lompat 51,85% dari level Rp 162 per saham.
Adapun saham AKSI mengalami penguatan harga sebesar 34,44% ke level Rp 242 per saham pada perdagangan Rabu (4/9/2024) kemarin. Sedangkan dalam sepekan terakhir harga saham tercatat lompat 49,38% dari level Rp 162 per saham.
Grafik Harga Saham INTD dan AKSI:
|
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal IIIJumat, 22 Nov 2024 |
|
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025Jumat, 22 Nov 2024 |
|
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini StrateginyaKamis, 21 Nov 2024 |
|
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028Kamis, 21 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental ARTOJumat, 22 Nov 2024 |
Incidental Report WIFIJumat, 22 Nov 2024 |
Techno Fundamental EMTKKamis, 21 Nov 2024 |
Incidental Report BBTNKamis, 21 Nov 2024 |
Techno Fundamental AMMNRabu, 20 Nov 2024 |