Harga tembaga di London Metal Exchange (LME) terpantau naik 2,6 persen ke posisi US$9.745 per ton setelah sempat menyentuh level US$9.800, level tertinggi sejak April 2022.
Bisnis.com, JAKARTA – Harga tembaga mencatatkan level tertingginya sejak April seiring dengan pelonggaran kebijakan penanganan pandemi virus corona di China.
Berdasarkan data Bloomberg pada Selasa (7/6/2022), harga tembaga di London Metal Exchange (LME) terpantau naik 2,6 persen ke posisi US$9.745 per ton setelah sempat menyentuh level US$9.800.
Harga logam dasar lainnya juga terpantau menguat, dengan alumunium naik 2,1 persen, dan nikel melonjak 5,6 persen.
https://m.bisnis.com/market/read/20220607/94/1540795/china-longgarkan-lockdown-harga-tembaga-sentuh-us9800
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
|
Ekspansi, Produsen Beras Topi Koki (HOKI) Optimistis Omzet 2025 NaikRabu, 08 Jan 2025 |
|
Waskita Beton (WSBP) Tuntaskan Pengiriman Spun Pile Bernilai Rp 97,97 Miliar ke PIK2Rabu, 08 Jan 2025 |
|
Hari Ini Listing, IPO Asuransi Digital Bersama (YOII) Catatkan Oversubscribe 18,35 KaliRabu, 08 Jan 2025 |
|
Usai Umumkan Ekspansi Ini, Saham Tanah Laut (INDX) Langsung Auto Reject Atas (ARA)Rabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |
Incidental Report IATARabu, 08 Jan 2025 |
Techno Fundamental ADHISelasa, 07 Jan 2025 |
Incidental Report KDTNSelasa, 07 Jan 2025 |
Techno Fundamental DEWAMinggu, 05 Jan 2025 |