PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD) menargetkan pertumbuhan penjualan sebesar 25% tahun ini. Kontribusi penjualan tersebut masih akan didominasi oleh penjualan yang berasal dari pasar ekspor.
Sekretaris Perusahaan Integra Indocabinet Wendy Zhang menuturkan, sebagai perusahaan yang berorientasi di pasar ekspor, tentunya WOOD terus berupaya mengembangkan pasar ekspor dan pelanggan baru. Dia menilai, pasar Amerika Serikat masih merupakan importir furnitur dan building component terbesar di dunia, sehingga ke depannya masih banyak peluang yang dapat digarap Integra dari pasar AS.
Menurut Wendy, harga menjadi kunci dalam persaingan saat ini. Sehingga dengan keunggulan kompetitif yang dimiliki, WOOD optimistis dapat meningkatkan pangsa pasar ekspor ke depan, termasuk di pasar AS. Sepanjang 2021, impor furnitur kayu AS mencapai sekitar US$ 17 miliar atau meningkat 23,3% yoy. Indonesia sendiri berkontribusi 5,1% terhadap total impor tersebut. Di antara negara pengekspor furnitur kayu lainnya, Indonesia mencatatkan kenaikan ekspor paling tinggi, yakni 37,4% yoy.
Sumber: Kontan
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
|
Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan Dengan Adanya Program Makan Bergizi GratisJumat, 10 Jan 2025 |
|
Fore Coffee DIkabarkan Proses IPO Saham, Begini Kata Manajemen BEIKamis, 09 Jan 2025 |
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |
Incidental Report GIAAJumat, 10 Jan 2025 |
Techno Fundamental HOKIKamis, 09 Jan 2025 |
Incidental Report PTBAKamis, 09 Jan 2025 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |