PT Martina Berto Tbk (MBTO) merevisi target kinerja di sepanjang tahun ini menjadi lebih tinggi. Sebelumnya manajemen MBTO membidik penjualan akan tumbuh 30% year on year (yoy) dan laba mencapai Rp 5 miliar, namun saat ini target tersebut direvisi melihat tren penjualan yang positif di awal tahun 2022.
Direktur Utama Martina Berto, Bryan Tilaar menjelaskan kinerja MBTO di tahun ini cukup moderat optimistis. Memang waktu itu pihaknya membidik pertumbuhan penjualan 30% yoy, namun Bryan mengungkapkan kinerja hingga akhir tahun ini akan naik kurang lebih tumbuh 50% yoy. Sedangkan dari sisi profitabilitas MBTO berharap dapat mencapai laba sekitar Rp 14 miliar.
Sejak 2021 Martina Berto gencar menggandeng perusahaan-perusahaan logistik untuk merealisasikan strategi multi distribusinya. Srategi perluasan distribusi ini dilaksanakan karena melihat kondisi pandemi Covid-19 yang sudah mereda dan pelonggaran PPKM sehingga bisnis menjadi lebih bergairah. Adapun di tahun ini, dia menegaskan, bahwa Martina Berto akan fokus terlebih dahulu dengan perusahaan logistik yang sudah mereka gandeng.
Sumber: Kontan
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
|
Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan Dengan Adanya Program Makan Bergizi GratisJumat, 10 Jan 2025 |
|
Fore Coffee DIkabarkan Proses IPO Saham, Begini Kata Manajemen BEIKamis, 09 Jan 2025 |
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |
Incidental Report GIAAJumat, 10 Jan 2025 |
Techno Fundamental HOKIKamis, 09 Jan 2025 |
Incidental Report PTBAKamis, 09 Jan 2025 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |