PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) menargetkan realisasi penjualan pada akhir 2022 sebesar Rp 98 miliar sementara di akhir tahun depan diperkirakan mencapai Rp 123 miliar. Adapun target 2023 akan ditopang dengan ASP Development Project atau ADP yang merupakan proyek pengembangan pabrik dengan unit Air Separation Plant (ASP). Target perseroan utamanya untuk meningkatkan produksi oxygen dan nitrogen.
Direktur Utama SBMA Rini Dwiyanti mengatakan, proyek ini akan menghabiskan dana sebesar Rp 39 miliar dimana sebesar Rp 18 miliar akan diambil dari sisa dana IPO perseroan.
Rini menambahkan, bahwa langkah yang telah diambil perseroan saat ini adalah melalui ASP yang akan dioperasikan secara bertahap hingga 5 (lima) tahun ke depan. Harapannya, dengan efesiensi yang terjadi dan efektivitasnya akan dapat memenuhi kebutuhan pasar yang selama ini belum disupport oleh kapasitas terpasang perseroan saat ini.
Sumber: Kontan
|
Telkom Sukses Implementasikan 7 Program Unggulan di Bidang Lingkungan Tahun 2024Selasa, 04 Feb 2025 |
|
Usai Sahamnya ARB Akhir Pekan Lalu, Brigit Biofarma (OBAT) Ungkap Kabar Baik Pendapatan dan Laba di 2024Senin, 03 Feb 2025 |
|
BEI Buka kembali Transaksi Tiga Saham Ini hari Senin, Berikut DaftarnyaSenin, 03 Feb 2025 |
|
Perusahaan Jusuf Kalla (BUKK) Dirikan Anak Usaha di India, Berikut Nilai InvestasinyaJumat, 31 Jan 2025 |
|
Ashmore Asset (AMOR) Bagikan Dividen Rp 30,95 Miliar, Nilai per Saham SeginiJumat, 31 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BRISKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report BVICKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental CYBRKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report RUNSKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental MNCNKamis, 23 Jan 2025 |