PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) berhasil mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 170,57 miliar pada kuartal I-2022, meningkat 42,47% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 119,72 miliar. Lonjakan laba ARNA didorong oleh produk keramik bermargin besar dan biaya produksi yang lebih rendah. Adapun penjualan ARNA mencapai Rp 743,6 miliar pada kuartal I-2022, tumbuh 12,26% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 662,38 miliar. Tahun ini, perseroan menargetkan penurunan konsumsi gas sebesar 6%. Secara bersamaan, Arwana berhasil mengurangi opex per ton sebesar 2,1% (yoy), sehingga EBIT menjadi Rp 217 miliar ( naik 38,5% qoq dan 43,2% yoy).
Sumber: Investor Daily
|
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini StrateginyaKamis, 21 Nov 2024 |
|
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Ekspektasi Penurunan Suku Bunga The Fed dan Ketegangan Geopolitik Topang Pemulihan Harga EmasRabu, 20 Nov 2024 |
|
Sugiman Halim Investor Kakap BRMS Borong Ratusan Juta Saham Newport Marine (BOAT), Ada Apa?Rabu, 20 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental EMTKKamis, 21 Nov 2024 |
Incidental Report BBTNKamis, 21 Nov 2024 |
Techno Fundamental AMMNRabu, 20 Nov 2024 |
Incidental Report ADRORabu, 20 Nov 2024 |
Techno Fundamental ARNASenin, 18 Nov 2024 |