PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) merealisasikan perolehan kontrak baru sebesar Rp8,2 triliun sampai dengan April 2022. Corporate Secretary Adhi Karya Farid Budiyanto mengungkapkan jumlah tersebut naik sebesar 128 persen dibandingkan dengan perolehan kontrak pada April 2021 yang lalu sebesar Rp3,6 triliun.
Kontribusi per lini bisnis pada perolehan kontrak baru sampai dengan April 2022, meliputi bisnis konstruksi sebesar 89 persen, properti sebesar 7 persen, dan sisanya 4 persen merupakan lini bisnis lainnya. Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru yang bersumber dari Pemerintah sebesar 22 persen, sumber dari BUMN dan BUMD sebesar 8 persen, sementara proyek kepemilikan swasta/lainnya termasuk proyek investasi sebesar 70 persen. Peningkatan kontrak baru ini diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap pendapatan pada 2022.
Sumber: Bisnis
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
|
Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan Dengan Adanya Program Makan Bergizi GratisJumat, 10 Jan 2025 |
|
Fore Coffee DIkabarkan Proses IPO Saham, Begini Kata Manajemen BEIKamis, 09 Jan 2025 |
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |
Incidental Report GIAAJumat, 10 Jan 2025 |
Techno Fundamental HOKIKamis, 09 Jan 2025 |
Incidental Report PTBAKamis, 09 Jan 2025 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |