Impor batubara China dari Rusia, bahan baku utama untuk pembuatan baja, mencapai rekor pada bulan April, data pengiriman menunjukkan, didorong oleh diskon yang tajam dibandingkan dengan pemasok lain dan peningkatan ketersediaan kredit bank untuk pembeli China.
Rekor 1,37 juta ton batu bara kokas Rusia tiba di China pada bulan April, menurut data yang dilacak oleh perusahaan analitik Kpler. Itu dibandingkan dengan 922.673 ton pada Maret dan hanya di bawah 750.000 ton pada April 2021.
Perdagangan batubara antara China dan Rusia terhenti pada akhir Februari ketika bank-bank menangguhkan penerbitan letter of credit karena Amerika Serikat dan sekutunya berjanji untuk memblokir akses bank-bank Rusia tertentu ke sistem pembayaran internasional SWIFT.
Namun, karena beberapa bank China melonggarkan pembatasan surat kredit kepada klien tertentu, perdagangan batubara dengan Rusia dilanjutkan pada bulan Maret, meskipun beberapa rintangan, seperti pengiriman dan asuransi, tetap ada.
Sumber: Kontan
|
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal IIIJumat, 22 Nov 2024 |
|
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025Jumat, 22 Nov 2024 |
|
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini StrateginyaKamis, 21 Nov 2024 |
|
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028Kamis, 21 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental ARTOJumat, 22 Nov 2024 |
Incidental Report WIFIJumat, 22 Nov 2024 |
Techno Fundamental EMTKKamis, 21 Nov 2024 |
Incidental Report BBTNKamis, 21 Nov 2024 |
Techno Fundamental AMMNRabu, 20 Nov 2024 |