PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menargetkan fase pertama smelter aluminium di Kalimantan Utara beroperasi pada kuartal I/2025 dengan kapasitas 500.000 ton per tahun. Adaro berupaya untuk menangkap peluang pada sektor green economics atau ekonomi hijau. Adapun beberapa langkah telah disiapkan untuk menangkap peluang tersebut.
Corporate Secretary Adaro Energy Indonesia Mahardika Putranto mengatakan ADRO saat ini berada di posisi yang tepat untuk menangkap peluang tersebut. Ditambah lagi ADRO juga memiliki kemampuan guna memuluskan rencana mereka.
Langkah pertama yang dilakukan untuk menjajaki ekonomi hijau adalah dengan pembangunan smelter aluminium di Kawasan Industri Kalimantan Utara. Smelter tersebut memiliki potensi produksi hingga 1,5 juta ton per tahun. Fase pertama ini diperkirakan akan mulai operasi komersial pada kuartal pertama 2025. ADRO juga berencana untuk membangun smelter dengan kapasitas 500.000 ton per tahun.
Sumber: Bisnis
|
Dulu Diakuisisi Rp 4,15 Triliun, Anak Usaha PIK2 (PANI) yang Kuasai Lahan di Kawasan Pagar Laut Ini Terancam!Jumat, 24 Jan 2025 |
|
Luncurkan Teknologi TreeAlgae, Brigit Biofarmaka (OBAT) Optimistis Dapat Tambahan Pendapatan SeginiJumat, 24 Jan 2025 |
|
Hasnur Internasional (HAIS) Optimis Pendapatan dan Laba 2025 Tumbuh 5-10%Jumat, 24 Jan 2025 |
|
Brigit Biofarmaka (OBAT) Bakal Bangun Pabrik SuplemenJumat, 24 Jan 2025 |
|
Mengenaskan! Saham PANI dan CBDK Terjun hingga ARB, Biangnya Berita IniJumat, 24 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BRISKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report BVICKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental CYBRKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report RUNSKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental MNCNKamis, 23 Jan 2025 |