PT Batavia Prosperindo Trans (BPTR) akan menerbitkan right issue maksimal 2,48 miliar saham. Penawaran saham baru sekitar 61,54 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh itu, dibalut nilai nominal Rp100 per lembar.
Dana hasil right issue untuk pembelian aset, bayar utang, dan menambah modal kerja. Setiap pemegang lima saham lawas dengan nama tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) perseroan pada 14 Desember 2022 pukul 16.15 WIB berhak atas delapan HMETD. Di mana, setiap satu HMETD berhak menebus satu saham baru.
Pada aksi itu, tidak ada pihak bertindak sebagai pembeli siaga. Jadi, apabila saham ditawarkan dalam right issue tidak seluruhnya diambil bagian pemegang saham perseroan lain atau pemegang bukti HMETD yang berhak, sisanya akan dialokasikan kepada pemegang HMETD lain dengan pemesanan lebih besar.
Dana hasil right issue setelah dikurangi biaya-biaya emisi sekitar 30 persen akan digunakan untuk penyelesaian angsuran atas utang pembiayaan. Lalu, sekitar 70 persen untuk pengeluaran modal (capital expenditure), dan modal kerja.
Jadwal right issue Batavia Prosperindo sebagai berikut. Cum right pasar reguler dan pasar negosiasi pada 12 Desember 2022. Cum right pasar tunai pada 14 Desember 2022. Ex right pasar reguler dan negosiasi pada 13 Desember 2022. Ex right pasar tunai pada 15 Desember 2022. Recording date pada 14 Desember 2022.
Distribusi saham right issue pada 15 Desember 2022. Tanggal pencatatan pada 16 Desember 2022. Periode perdagangan pada 16-22 Desember 2022. Periode pelaksanaan pendaftaran, pemesanan, dan pembayaran pada 16-22 Desember 2022. Akhir pembayaran pemesanan saham pada 22 Desember 2022. Periode distribusi saham hasil right issue pada 20-26 Desember 2022. Akhir pembayaran pemesanan saham tambahan pada 26 Desember 2022.
Sumber: Emitennews
|
BEI Buka kembali Transaksi Tiga Saham Ini hari Senin, Berikut DaftarnyaSenin, 03 Feb 2025 |
|
Perusahaan Jusuf Kalla (BUKK) Dirikan Anak Usaha di India, Berikut Nilai InvestasinyaJumat, 31 Jan 2025 |
|
Ashmore Asset (AMOR) Bagikan Dividen Rp 30,95 Miliar, Nilai per Saham SeginiJumat, 31 Jan 2025 |
|
BEI Unsuspend Hari Ini NAYZ, MMIX, dan FMII, Sahamnya masih Lanjutkan Penguatan?Kamis, 30 Jan 2025 |
|
Dulu Diakuisisi Rp 4,15 Triliun, Anak Usaha PIK2 (PANI) yang Kuasai Lahan di Kawasan Pagar Laut Ini Terancam!Jumat, 24 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BRISKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report BVICKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental CYBRKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report RUNSKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental MNCNKamis, 23 Jan 2025 |