PT Exploitasi Energi Indonesia Tbk (CNKO) sedang dalam tahap awal menjajaki sejumlah peluang pembangkit energi terbarukan. Saat ini CNKO telah mengoperasikan satu pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Pangkalan Bun berkapasitas 14 MW yang terdiri dari 2x7 MW. PLTU ini berlokasi di dekat Sungai Kapitan, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Wakil Presiden Direktur Exploitasi Energi Indonesia, Sudarwanta melihat perkembangan dunia khususnya penggunaan energi fosil semakin dikurangi. Sudarwanta menilai bahwa banyak pembangkit energi terbarukan yang dapat dikembangkan antara lain hidro, surya, biomassa, dan angin. Sebagai antisipasi mengikuti alur perkembangan dunia di masa yang akan datang, Manajemen CNKO juga merencanakan untuk menggarap pembangkit di luar PLTU. Pihaknya sedang dalam tahap penjajakan sembari menunggu PLN membuka tender khususnya untuk pembangkit hidro.
Selain karena prospek yang menarik, manajemen CNKO juga merasakan bahwa saat ini pembangunan PLTU batubara sudah sangat terbatas utamanya dari sisi pembiayaan. Sudarwanta mengatakan, dari dunia perbankan sudah sangat sulit membiayai proyek energi fosil sehingga strategi ke depan tentu pengembangan EBT baik untuk tenaga surya, air, dan angin.
Sumber: Kontan
|
Tower Bersama (TBIG) Terbitkan Obligasi Rp 2 Triliun, Tawarkan Kupon 6,45% dan 6,75%Rabu, 13 Nov 2024 |
|
Market Share Naik, Astra (ASII) Kuasai 56% Pasar Mobil Semua Segmen dan 75% Mobil LCGCRabu, 13 Nov 2024 |
|
Ekspansi Pelayaran, Anak Usaha Chandra Asri (TPIA) Beli 4 KapalRabu, 13 Nov 2024 |
|
Indo Tambangraya (ITMG) Catatkan Penurunan Kinerja, Laba Jadi SeginiRabu, 13 Nov 2024 |
|
Centratama Group (CENT) Rampungkan Jalur Kabel Serat Optik Lebih dari 2.500 KilometerRabu, 13 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental JPFARabu, 13 Nov 2024 |
Incidental Report PSABRabu, 13 Nov 2024 |
Techno Fundamental GOTOSenin, 11 Nov 2024 |
Incidental Report Industri RitelSenin, 11 Nov 2024 |
Techno Fundamental AVIASenin, 11 Nov 2024 |