JAKARTA, investortrust.id - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) pasar saham menembus angka Rp 11,8 triliun periode Agustus 2024. Angka ini meningkat sebesar lebih dari 2.000% dalam dua dekade terakhir.
Direktur Utama KSEI, Samsul Hidayat, mengatakan, peningkatan RNTH didorong oleh pertumbuhan jumlah investor dan emiten di pasar modal.
Lebih jauh, peningkatan jumlah emiten diikuti dengan pertumbuhan kapitalisasi pasar di Bursa Efek Indonesia yang saat ini mencapai angka Rp 12.300 triliun.
“Angka ini diharapkan dapat terus meningkat seiring dengan pertumbuhan performance emiten, peningkatan jumlah investor, dan juga peningkatan jumlah perusahaan tercatat,” ujar Samsul saat Pembukaan Perdagangan Sesi II dalam Rangka 47 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia, di Gedung BEI, Jakarta, Senin (12/8/2024).
Dia menyampaikan, sejak diwajibkannya pembukaan single investor identification (SID) pada tahun 2012 hingga per Agustus 2024 ini, jumlah investor pasar modal Indonesia telah tercatat mencapai angka lebih dari 13,45 juta investor.
Jumlah perusahaan tercatat juga telah mencapai angka 935 perusahaan tercatat di BEI. “Jadi kalau kita lihat misalnya angkanya dari tahun 2000, maka pertumbuhan nilai transaksi harian yang kita rasakan sekarang ini merupakan sesuatu yang sangat signifikan sekali,” tutur dia.
Samsul menegaskan, Self Regulatory Organization (SRO) bersama OJK akan selalu berupaya untuk memanfaatkan peluang dari kondisi tersebut dalam rangka mengembangkan kualitas pasar modal Indonesia. Beberapa peluang diantaranya misalnya adalah ketahanan ekonomi dalam negeri.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama BEI, Iman Rachman mengatakan, volume transaksi harian saham berada diangka 17,9 miliar saham dan frekuensi transaksi harian mencapai 1,1 juta kali transaksi.
"Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) juga ditutup berubah 0,22% secara (year to date/ytd) pada level 7.256,99 dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp 12.302 triliun," kata Iman di Gedung BEI, Jakarta, Senin (12/8/2024).
Meskipun mayoritas indikator perdagangan belum menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, kata Iman terdapat rekor baru dari sisi kapitalisasi pasar yang mencapai Rp 12.477 triliun pada 12 Juli 2024 yang lalu. Rekor baru lain juga tercatat dari IHSG tertinggi yang dicapai pada 14 Maret 2024 mencapai 7.433,31.
Iman juga menyampaikan, komposisi antara asing dan domestik saat ini sebesar 55% adalah investor domestik sedangkan 45% adalah investor asing.
5 Top News Update
Baru Diakuisisi, Dima Group langsung Ketiban Dividen Interim Kurniamitra (KMDS)
Jumat, 08 Nov 2024
BEI Luncurkan Single Stock Futures Pekan Depan
Jumat, 08 Nov 2024
Resmi Dibuka, Ini yang Baru di CMSE 2024 Pasar Modal
Jumat, 08 Nov 2024
WSBP Optimistis Rampungkan Suplai Proyek LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai pada September 2025
Kamis, 07 Nov 2024
Indosat (ISAT) dan Ericsson Luncurkan Platform Monetisasi Digital Pertama di Dunia
Kamis, 07 Nov 2024
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental PTRO
Jumat, 08 Nov 2024
Incidental Report SCMA
Jumat, 08 Nov 2024
Techno Fundamental GZCO
Rabu, 06 Nov 2024
Incidental Report Pemilu AS
Rabu, 06 Nov 2024
Techno Fundamental LSIP
Rabu, 06 Nov 2024