News Update >    News >    Centratama Group (CENT) Rampungkan Jalur Kabel Serat Optik Lebih dari 2.500 Kilometer

Centratama Group (CENT) Rampungkan Jalur Kabel Serat Optik Lebih dari 2.500 Kilometer

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

 JAKARTA, Investortrust.id - Perusahaan infrastruktur telekomunikasi PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (Centratama), anak usaha  EdgePoint Group (EdgePoint) menyampaikan  keberhasilan bangun lebih dari 2.500 kilometer kabel serat optik (Fibre Optic) di 13 lokasi pada tiga pulau terbesar dan terpadat di Indonesia, yaitu Jawa, Sumatra, serta Sulawesi Utara dan Selatan.

 

Perusahaan berkode bursa CENT ini memberikan dukungan  fiberisasi Jaringan Operator Seluler, mulai dari pembangunan hingga komersialisasi, pemenuhan permintaan yang terus meningkat akan konektivitas data yang berkualitas dan kapasitas jaringan yang lebih tinggi.

 

Disampaikan Raymond Yan, Chief Executive Officer Centratama Group, kabel serat optik sepanjang 2.500 kilometer ini telah menghubungkan lebih dari 1.000 lokasi, di mana 178 di antaranya adalah lokasi In-Building-Coverage (IBC), yang memberikan peningkatan kapasitas backhaul yang sangat dibutuhkan di wilayah tersebut.

 

Infrastruktur Fiber-to-the-Tower (FTTT) yang ditingkatkan ini memperkuat kinerja jaringan dan mendukung ekspansi 4G serta 5G, memungkinkan operator jaringan seluler (MNO) untuk memberikan layanan yang lebih cepat dan andal bagi para penggunanya dengan jaringan yang lebih efisien dan biaya lebih rendah.

 

“Dengan selesainya proyek ini, kami telah mencapai target fiberisasi sepanjang 2.500 km pada akhir tahun 2024. Fiberisasi adalah investasi infrastruktur yang ideal karena memberikan kapasitas transmisi data yang lebih besar, latensi yang lebih rendah, dan konektivitas yang lebih stabil dibandingkan transmisi menggunakan Microwave. Selain itu, fiberisasi mendukung pertumbuhan aplikasi yang membutuhkan data tinggi, akses internet cepat, dan teknologi baru seperti 5G dan edge computing,” kata Raymond dalam pernyataan tertulis, Selasa (12/11/2024).

 

Peningkatan infrastruktur ini menurut Raymond penting untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat dari konsumen dan bisnis, baik untuk streaming, IoT, hingga smart manufacturing. Untuk memanfaatkan peluang di era ekonomi digital berbasis mobile dan mencapai transformasi digital, Indonesia perlu terus memprioritaskan investasi pada infrastruktur digital yang kuat di seluruh negeri.”

 

Centratama Group, perusahaan menara independen terbesar ketiga di Indonesia selalu mencari kemitraan strategis baru dengan MNO dan non-MNO untuk memperluas dan meningkatkan infrastruktur telekomunikasi dan memenuhi perannya dalam ekosistem telekomunikasi.

5 Top News Update

cover berita
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini Strateginya
Kamis, 21 Nov 2024
cover berita
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025
Kamis, 21 Nov 2024
cover berita
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028
Kamis, 21 Nov 2024
cover berita
Ekspektasi Penurunan Suku Bunga The Fed dan Ketegangan Geopolitik Topang Pemulihan Harga Emas
Rabu, 20 Nov 2024
cover berita
Sugiman Halim Investor Kakap BRMS Borong Ratusan Juta Saham Newport Marine (BOAT), Ada Apa?
Rabu, 20 Nov 2024
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental EMTK
Kamis, 21 Nov 2024
Incidental Report BBTN
Kamis, 21 Nov 2024
Techno Fundamental AMMN
Rabu, 20 Nov 2024
Incidental Report ADRO
Rabu, 20 Nov 2024
Techno Fundamental ARNA
Senin, 18 Nov 2024