JAKARTA, investortrust.id –  Usai memborong sebanyak 5,35% saham PT MNC Land Tbk (KPIG) dari pasar dalam dua pekan terakhir, PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT) kini beralih membeli saham anak usaha lainnya, PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP). 

BHIT memborong sebanyak 63,5 juta saham BCAP dengan nilai transaksi bervariasi. Pembeli dilakukan secara bertahap pada 8-12 Juli 2024. Sebanyak 3,5 juta saham BCAP dibeli dengan harga Rp 40 per saham pada 8 Juli. Hingga kini, saham BCAP masih berada dalam papan pemantauan khusus (PPK) sama seperti BHIT.

BHIT kemudian memborong sebanyak 8 juta saham BCAP dengan harga pelaksanaan Rp 44 per saham pada 9 Juli, pembelian sebanyak 17 juta saham BCAP dengan harga Rp 50 pada 11 Juli, dan sebanyak 35 juta saham BCAP dibeli dengan harga Rp 50 per saham pada 12 Juli 2024.

“BHIT membeli sebanyak 0,15% saham BCAP dengan tujuan transaksi untuk penambahan  kepemiilkan  dengan status kepemilikan langsung, sehingga total saham yang dimiliki bertambah menjadi 54,68%,” tulis Corsec BHIT Ria Budhiani dalam penjelasan resminya di Jakarta, Minggu (14/7/2024).

Sepanjang Juni, BHIT ternyata diam-diam telah memborong sebanyak 4,72% saham BCAP. Aksi tersebut menjadikan total saham yang dikendalikannya bertambah dari 49,81% pada akhir Mei 2024 menjadi 54,53% pada akhir Juni 2024.

Sebelumnya, MNC Asia Holding (BHIT) telahmemborong sebanyak 5,35% saham PT MNC Land Tbk (KPIG) kurang sepanjang Juli 2024 berjalan atau month do date (mtd). Total sahamnya yang dikuasai bertambah dari 14,11%  menjadi 19,46% saham KPIG.

Sementara itu, Hary Tanoesoedibjo sebelumnya gencar memborong saham MNC Asia (BHIT). Dirinya menambah sebanyak 102 juta saham BHIT dalam dua hari terakhir.

 Hary Tanoe yang juga bertindak sebagai beneficial owner atau pemegang manfaat terakhir perusahaan ini menambah sebanyak 63 juta saham BHIT dengan harga pelaksanaan Rp 51 per saham pada 10 Juli. Aksi beli sebanyak 39 juta saham BHIT dengan harga serupa kembali dilaksanakan hari berikutnya. 

Grafik Saham BCAP