JAKARTA, investortrust - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) menyabet dua penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) melalui proyek Rumah Susun ASN 3 Ibu Kota Nusantara (IKN) yang memiliki nilai proyek sebesar Rp 1,13 triliun.
Proyek tersebut tercatat di MURI sebagai bangunan dengan Instalasi Tata Suara Tercepat Pembangunan 47 Tower Rusun ASN dan Hankam IKN, serta Instalasi Protokol Internet (IP) Data Tercepat Pembangunan 47 Tower Rusun ASN dan Hankam-IKN.
Penghargaan tersebut diraih berkat instalasi tata suara yang menjadi media komunikasi, khususnya untuk memberikan pengumuman keadaan gawat darurat seperti, kebakaran dan gempa bumi pada bangunan rumah susun tersebut.
Lebih lanjut, instalasi IP yang dilakukan pada Rumah Susun ASN 3 berupa Gigabit Passive Optical Network (GPON) berhasil membuat Waskita menyabet rekor MURI. GPON berfungsi menyediakan konektivitas internet berkecepatan tinggi.
Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita mengatakan, setiap unit rumah susun nantinya dapat terhubung ke jaringan GPON guna memberikan akses internet. “GPON dapat mendukung layanan tambahan seperti TV kabel dan telepon,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Senin (14/10/2024).
Kedua instalasi tersebut akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi aparatur negara yang tinggal dalam unit rumah tersebut, karena bangunan dilengkapi fasilitas tata suara serta komunikasi yang memadai.
Ermy menyatakan, Waskita terus berkomitmen mengerjakan setiap proyek termasuk bangunan ASN 3 ini secara maksimal dan memperhatikan kualitasnya. Perseroan pun terus menghadirkan inovasi dalam pembangunan proyek agar pekerjaan menjadi lebih efisiensi dan tepat mutu.
“Maka pencatatan Rekor MURI ini menjadi wujud komitmen Waskita sebagai BUMN Konstruksi dalam memberikan yang terbaik bagi masyarakat, khususnya ASN. Kenyamanan serta keamanan para penghuni Rumah Susun ASN 3 pun menjadi prioritas bagi perseroan,” tutur dia.
Sebagai informasi, Rumah Susun ASN 3 di IKN terdiri dari enam tower yang berdiri di atas lahan seluas 4,3 hektar (ha). Setiap tower memiliki 10 lantai hunian dan tiga lantai podium fasilitas umum serta sosial.
Sementara, total huniannya sebanyak 360 unit dan dapat menampung 1.440 orang, dengan luas masing-masing sebesar 98 meter per segi (m2). (CR-4)
|
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal IIIJumat, 22 Nov 2024 |
|
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025Jumat, 22 Nov 2024 |
|
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini StrateginyaKamis, 21 Nov 2024 |
|
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028Kamis, 21 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental ARTOJumat, 22 Nov 2024 |
Incidental Report WIFIJumat, 22 Nov 2024 |
Techno Fundamental EMTKKamis, 21 Nov 2024 |
Incidental Report BBTNKamis, 21 Nov 2024 |
Techno Fundamental AMMNRabu, 20 Nov 2024 |