PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) mencatatkan kenaikan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dari Rp 167,11 miliar pada kuartal I-2021 menjadi Rp 1,31 triliun pada kuartal I-2022. Lonjakan rugi bersih dipicu oleh lonjakan beban penyisihan kerugian penurunan nilai atas aset keuangan bersih senilai Rp 1,55 triliun.
KB Bukopin dalam menyebutkan, bahwa perseroan juga mencatatkan penurunan pendapatan bunga dan syariah dari Rp 1,08 triliun menjadi Rp 1,01 triliun. Sedangkan beban bunga turun dari Rp 852,29 miliar menjadi Rp 632,14 miliar.
KB Bukopin dalam beberapa waktu ini sedang memperkuat pondasi-pondasi era baru yang lebih baik dengan visi menjadikan KB Bukopin The First Choice of Financial Institution.
Sumber: Investor Daily
|
Sarana Menara (TOWR) Rights Issue Rp 9 TriliunRabu, 18 Sept 2024 |
|
Transaksi Saham Singaraja (SINI) Dibuka Kembali, Manajemen Ungkap Target Operasi dan KinerjaRabu, 18 Sept 2024 |
|
Infrastruktur Pipa dan Beyond Pipeline Gas Bumi Jadi Skema Andalan Perusahaan Gas Negara (PGAS)Rabu, 18 Sept 2024 |
|
Guna Beli Barang, Erajaya (ERAA) Raih Perpanjang Kredit JumboRabu, 18 Sept 2024 |
|
Ini Rencana Bisnis Perusahaan Gas Negara (PGAS) 2025-2027Rabu, 18 Sept 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BBNIRabu, 18 Sept 2024 |
Incidental Report JSMRRabu, 18 Sept 2024 |
Techno Fundamental ASIIRabu, 18 Sept 2024 |
Incidental Report NikelRabu, 18 Sept 2024 |
Techno Fundamental WIFIJumat, 13 Sept 2024 |