PT Bank Raya Indonesia Tbk berencana melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHETD) dalam waktu dekat sebanyak-banyaknya 3,5 miliar saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham.
Direktur Bank Raya, Akhmad Fazri, menyatakan, pelepasan saham baru itu setara dengan 15,39% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan pada tanggal 31 Juli 2022. Dana tunai yang diperoleh perseroan dalam PMHMETD, akan digunakan untuk memperkuat permodalan perseroan yang dapat digunakan sebagai ekspansi modal kerja dalam penyaluran kredit sehingga diharapkan akan berkontribusi positif terhadap kinerja keuangan perseroan.
Dengan aspirasi ini, maka Bank Raya memiliki arah kebijakan untuk melakukan pengembangan produk bank digital (digital saving dan digital lending) melalui pendekatan B2C dengan menggunakan direct sales dari community branch. Juga melalui pendekatan B2B2C dengan menjalin business partnership dengan Fintech untuk memperkuat customer base.
Perseroan juga berencana untuk melakukan implementasi teknologi untuk memperkuat infrastruktur digital, melakukan pengembangan digital talent, serta melakukan pengelolaan legacy business secara prudent.
Sumber: Kontan
|
BEI Unsuspend Saham Raharja Energi (RATU), masih Punya Tenaga ARA?Jumat, 17 Jan 2025 |
|
Pecahkan Rekor "All Time High", Bagaimana Proyeksi Harga XRP Selanjutnya?Jumat, 17 Jan 2025 |
|
ICP Desember 2024 Turun Jadi US$ 71,61 per Barel, Imbas Perlambatan Ekonomi GlobalJumat, 17 Jan 2025 |
|
Terbang 276,52% dalam Enam Hari, Saham Emiten Happy Hapsoro (RATU) Akrhirnya DisuspensiKamis, 16 Jan 2025 |
|
Pengendali Arthakencana kembali Tambah Saham AKR Corporindo (AKRA), Nilainya SeginiKamis, 16 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental AKRARabu, 15 Jan 2025 |
Incidental Report BKSWRabu, 15 Jan 2025 |
Techno Fundamental BBCASelasa, 14 Jan 2025 |
Incidental Report AMMNSelasa, 14 Jan 2025 |
Techno Fundamental MEDCSelasa, 14 Jan 2025 |