PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS) mengincar pertumbuhan pendapatan dan laba di sekitar 5%-10% dibanding tahun sebelumnya. KIOS membukukan penjualan bersih sebesar Rp 339,03 miliar di 2021 dari sebelumnya Rp 912,53 miliar. Meski begitu, KIOS mampu membalik rugi Rp 41,85 miliar di 2020 menjadi laba bersih Rp 2,46 miliar.
Presiden Direktur Kioson Komersial Indonesia, Andrew Teh menyebut saat ini perseroan masih wait and see seiringan dengan kondisi perekonomian di dalam negeri yang mulai membaik, tapi secara global dibayangi ancaman resesi. Untuk tahun ini, KIOS mematok target untuk bisa memiliki 1.000 gudang. Adapun hingga Maret 2022, emiten teknologi ini telah memiliki telah memiliki 145 gudang.
Andrew bilang sekitar Rp 1 miliar-Rp 2 miliar dari alokasi capital expenditure atau belanja modal tahun ini yang sebesar Rp 10 miliar telah digunakan untuk penambahan gudang dan pembelian Fast Moving Consumer Goods (FMCG).
Tak hanya itu, untuk menambah modal ekspansi. KIOS juga melakukan penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue pada Juli ini. Adapun KIOS menerbitkan sebanyak-banyaknya 358,61 juta saham baru dengan harga sebesar Rp 300 per saham. Jadi Kioson berpotensi meraup dana segar sebanyak-banyaknya Rp 107,58 miliar.
Sumber: Kontan
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
|
Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan Dengan Adanya Program Makan Bergizi GratisJumat, 10 Jan 2025 |
|
Fore Coffee DIkabarkan Proses IPO Saham, Begini Kata Manajemen BEIKamis, 09 Jan 2025 |
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |
Incidental Report GIAAJumat, 10 Jan 2025 |
Techno Fundamental HOKIKamis, 09 Jan 2025 |
Incidental Report PTBAKamis, 09 Jan 2025 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |