News Update >    News >    Penjualan Indocement (INTP) Naik, tapi Laba Bersih Anjlok

Penjualan Indocement (INTP) Naik, tapi Laba Bersih Anjlok

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) membukukan peningkatan penjualan menjadi Rp 6,91 triliun pada semester I-2022 dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 6,66 triliun. Namun, laba bersih turun drastis 50,29% menjadi Rp 291,54 miliar dari Rp 586,57 miliar.

Anjloknya laba bersih perseroan dipengaruhi oleh peningkatan beban pokok penjualan dibandingkan peningkatan pendapatan. Beban usaha juga mengalami peningkatan. Hal ini memicu laba sebelum beban pajak penghasilan turun drastis dari Rp 730,86 miliar menjadi Rp 367,67 miliar.

Indocement akan terus berupaya untuk terus menurunkan emisi gas rumah kaca (GKR) Scope 1. Pada 2021, emisi GKR yang dihasilkan turun menjadi 606 kg CO2/ton semen ekuivalen turun dari tahun sebelumnya yang mencapai 623 kg CO2/ton semen ekuivalen. Indocement juga memiliki target, pada 2025 kami akan menggunakan 25% bahan bakar alternatif. 


Sumber: Investor Daily

5 Top News Update

cover berita
BEI Unsuspend Saham Raharja Energi (RATU), masih Punya Tenaga ARA?
Jumat, 17 Jan 2025
cover berita
Pecahkan Rekor "All Time High", Bagaimana Proyeksi Harga XRP Selanjutnya?
Jumat, 17 Jan 2025
cover berita
ICP Desember 2024 Turun Jadi US$ 71,61 per Barel, Imbas Perlambatan Ekonomi Global
Jumat, 17 Jan 2025
cover berita
Terbang 276,52% dalam Enam Hari, Saham Emiten Happy Hapsoro (RATU) Akrhirnya Disuspensi
Kamis, 16 Jan 2025
cover berita
Pengendali Arthakencana kembali Tambah Saham AKR Corporindo (AKRA), Nilainya Segini
Kamis, 16 Jan 2025
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental AKRA
Rabu, 15 Jan 2025
Incidental Report BKSW
Rabu, 15 Jan 2025
Techno Fundamental BBCA
Selasa, 14 Jan 2025
Incidental Report AMMN
Selasa, 14 Jan 2025
Techno Fundamental MEDC
Selasa, 14 Jan 2025