JAKARTA, investortrust.id - Emiten data center yang dikendalikan konglomerat Otto Toto Sugiri, PT DCI Indonesia Tbk (DCII), tengah ekspansi dengan target penambahan sebanyak 9 MegaWatt (MW) data center di Surabaya, Jawa Timur.
Direktur Utama DCI Indonesia (DCII) Otto Toto Sugiri mengatakan, kapasitas 9 MW tersebut akan menambah kapasitas data center perseroan. Penambahan tersebut ditargetkan selesai pada awal tahun 2026.
"Kita sedang membangun piling (tiang pancang), mungkin awal tahun depan bisa selesai. Kebutuhan investasi sampai full investment sekitar US$ 72 juta (setara dengan Rp 1,16 triliun)," kata Toto saat ditemui di Hotel St. Regis, Jakarta, Selasa (18/2/2025).
Sebagai informasi, saat ini, perseroan memiliki tiga titik data center, yakni Gedung data center DCII E1 di Jakarta. Lalu menjadi pusat data ketiga DCII setelah dua lokasi lainnya yang terletak di Cibitung dan Karawang. "Kami juga tengah menyelesaikan pembangunan data center berkapasitas 36 MW di Cibitung," ucap Toto.
Di samping itu, Toto Sugiri mengaku belum melirik peluang kerja sama dengan perusahaan global atau mengakuisisi perusahaan lokal di tengah moncernya bisnis pusat data. “Tidak, kami ingin mandiri, Indonesia saja. Tidak ada rencana,” ujar Toto Sugiri.
Sebelumnya, Toto Sugiri mengatakan perseroan tengah menjajaki aksi korporasi pemecahan nilai nominal (stock split) saham. "Sedang kita jajakin (stock split saham)," kata Presiden Direktur DCI Indonesia Otto Toto Sugiri.
Sebagaimana diketahui, harga DCII kini tercatat sebagai saham termahal Rp 46.700 per saham pada penutupan perdagangan sesi I Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, (18/2/2025). Namun demikian manajemen belum mengungkap rasio pemecahan nominal saham tersebut.