Realisasi investasi subsektor Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) pada kuartal I 2022 mencapai US$ 0,4 miliar.
Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengungkapkan, raihan investasi selama tiga bulan pertama tahun ini setara 10% dari target sebesar US$ 3,98 miliar. Capaian investasi akan terus meningkat seiring dengan pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga EBT ke depannya. Untuk tahun ini, kapasitas pembangkit EBT ditargetkan bertambah 920 MW. Sepanjang kuartal I 2022, tambahan kapasitas EBT mencapai 38 MW. Penambahan ini membuat total kapasitas terpasang EBT mencapai 11.569 MW.
Dadan menambahkan, pengembangan EBTKE pada tahun ini dihadapkan pada tantangan kondisi over supply yang terjadi untuk sistem ketenagalistrikan. Tantangan lainnya yakni masih adanya resistensi masyarakat dalam pengembangan panas bumi serta masih rendahnya ketertarikan perbankan nasional untuk berinvestasi pada bidang EBT. Umumnya, investasi sektor EBT dianggap memiliki risiko tinggi.
Dadan memastikan, Direktorat Jenderal EBTKE telah dan terus mengupayakan monitoring serta fasilitasi untuk debottlenecking pembangunan proyek EBT. Selain itu, pemerintah juga berupaya mengembangkan skema bisnis yang menarik bagi investor misalnya Penugasan Survei Pendahuluan dan Eksplorasi (PSPE) panas bumi.
Sumber: Kontan
|
Lippo Karawaci (LPKR) Jadi Minoriitas, Siloam (SILO) Kini Dikendalikan Perusahaan Asal SingapuraKamis, 19 Sept 2024 |
|
Kurangi Utang dan Penyelesaian Wajib, Lippo Karawaci (LPKR) Jual Sebagian Saham Siloam Hospitals (SILO)Kamis, 19 Sept 2024 |
|
Suku Bunga Dipangkas, Harga Minyak Dunia TergelincirKamis, 19 Sept 2024 |
|
BI Rate Dipangkas, Saham BTN (BBTN) Melesat Ungguli Saham Bank Besar LainnyaKamis, 19 Sept 2024 |
|
Asia Digital Engineering Jalin Investasi Bersama dengan Garuda Maintenance (GMFI)Kamis, 19 Sept 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental HEALKamis, 19 Sept 2024 |
Incidental Report PTBAKamis, 19 Sept 2024 |
Techno Fundamental BBNIRabu, 18 Sept 2024 |
Incidental Report JSMRRabu, 18 Sept 2024 |
Techno Fundamental ASIIRabu, 18 Sept 2024 |