Indonesia Battery Corporation (IBC) sedang menyusun roadmap untuk mengurangi ketergantungan Indonesia mengimpor 20% bahan baku baterai untuk kendaraan listrik. Bahkan IBC berniat untuk melakukan aksi korporasi mengakuisisi tambang lithium dari luar negeri.
Direktur Hubungan Kelembagaan MIND ID Dany Amrul Ichdan menjelaskan, seperti yang diketahui bersama 80% bahan baku dari produksi baterai didukung oleh nikel. Adapun nikel ini dimiliki oleh PT Aneka Tambang Tbk yang memiliki reserve cukup banyak. IBC ditargetkan berdasarkan milestone, menjadi market leader di Asia Tenggara.
Di samping bahan baku nikel 80% yang mendominasi proses produksi, sebanyak 20% mineral lainnya masih diimpor dari berbagai negara. Oleh karenanya, IBC menyusun roadmap kemandirian agar tidak tergantung pada produk impor walaupun jumlahnya hanya 20% dari kebutuhan.
Lewat aksi korporasi tersebut paling tidak IBC dapat mengurangi ketergantungan impor. Di sisi lain, Danny bilang, bisa melihat masa depan IBC sebagai investment company agar lebih lincah untuk melakukan terobosan aksi korporasi. Danny bilang, roadmap IBC untuk integrasi dalam industri baterai kendaraan listrik menjadi salah satu pilar penting perwujudan masa depan energi terbarukan Tanah Air.
Sumber: Kontan
|
Dulu Diakuisisi Rp 4,15 Triliun, Anak Usaha PIK2 (PANI) yang Kuasai Lahan di Kawasan Pagar Laut Ini Terancam!Jumat, 24 Jan 2025 |
|
Luncurkan Teknologi TreeAlgae, Brigit Biofarmaka (OBAT) Optimistis Dapat Tambahan Pendapatan SeginiJumat, 24 Jan 2025 |
|
Hasnur Internasional (HAIS) Optimis Pendapatan dan Laba 2025 Tumbuh 5-10%Jumat, 24 Jan 2025 |
|
Brigit Biofarmaka (OBAT) Bakal Bangun Pabrik SuplemenJumat, 24 Jan 2025 |
|
Mengenaskan! Saham PANI dan CBDK Terjun hingga ARB, Biangnya Berita IniJumat, 24 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BRISKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report BVICKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental CYBRKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report RUNSKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental MNCNKamis, 23 Jan 2025 |