Telkomsel unggul dalam hal lelang harga pita frekuensi 2,1 GHz. Manajemen meyakini, apabila lelang tersebut telah resmi dimenangkan maka akan memudahkan perusahaan untuk meningkatkan layanannya.
Direktur Network Telkomsel Nugroho mengatakan bahwa sampai saat ini pihaknya masih menunggu hasil resmi keputusan lelang pita frekuensi 2,1 GHz. Telkomsel akan menambah spektrum di BTS eksisting sehingga kapasitas throughput akan naik. Dengan kata lain, Telkomsel hanya perlu melakukan software upgrade.
Sebagai informasi, Kemenkominfo telah mengumumkan hasil lelang frekuensi 2,1 GHz dengan Telkomsel diketahui menawarkan harga lebih tinggi dari XL Axiata. Telkomsel menawarkan Rp 605 miliar untuk satu blok pita frekuensi radio 5 MHz FDD (2 x 5 MHz) pada rentang 1.975-1.980 MHz berpasangan dengan 2.165-2.170 MHz dengan cakupan wilayah layanan nasional. Sedangkan penawar satu lagi yakni XL Axiata menawarkan Rp 540 miliar.
Di sisi lain, Nugroho juga menjelaskan jaringan 5G milik Telkomsel juga telah dikomersialisasi. Adapun saat ini perusahaan memiliki 190 BTS di 39 kota yang melayani jaringan 5G. Tahun depan, pihaknya berencana menambah 100 BTS lagi. Secara keseluruhan, tiap tahun perusahaan selalu menambah sekitar 2.000 BTS baru di area baru. Untuk ekspansi tahun ini, disebutkan Telkomsel telah menyelesaikan penbambahan 2.000 BTS.
Sumber: Kontan
|
Telkom Sukses Implementasikan 7 Program Unggulan di Bidang Lingkungan Tahun 2024Selasa, 04 Feb 2025 |
|
Usai Sahamnya ARB Akhir Pekan Lalu, Brigit Biofarma (OBAT) Ungkap Kabar Baik Pendapatan dan Laba di 2024Senin, 03 Feb 2025 |
|
BEI Buka kembali Transaksi Tiga Saham Ini hari Senin, Berikut DaftarnyaSenin, 03 Feb 2025 |
|
Perusahaan Jusuf Kalla (BUKK) Dirikan Anak Usaha di India, Berikut Nilai InvestasinyaJumat, 31 Jan 2025 |
|
Ashmore Asset (AMOR) Bagikan Dividen Rp 30,95 Miliar, Nilai per Saham SeginiJumat, 31 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BRISKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report BVICKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental CYBRKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report RUNSKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental MNCNKamis, 23 Jan 2025 |