News Update >    News >    Penjualan Obat Sirup Dihentikan, Berikut Tanggapan Sejumlah Produsen Farmasi

Penjualan Obat Sirup Dihentikan, Berikut Tanggapan Sejumlah Produsen Farmasi

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

Industri farmasi dalam negeri dibuat cemas baru-baru ini. Sebab, pemerintah telah melarang peredaran obat-obatan berbentuk cair atau sirup untuk sementara waktu.

Kemenkes bersama BPOM, ahli epidemiologi, IDAI, Farmakolog, dan Puslabfor Polri terus melakukan pemeriksaan laboratorium untuk memastikan penyebab pasti dan faktor risiko penyakit tersebut. Untuk meningkatkan kewaspadaan dan pencegahan, Kemenkes meminta seluruh apotek tidak menjual obat sirup bebas dan/atau bebas terbatas kepada masyarakat sampai hasil penelusuran tuntas. 

BPOM pun sudah melakukan sampling terhadap 39 bets dari 26 obat sirup yang diduga mengandung cemaran etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) yang menyebabkan gangguan ginjal akut pada anak-anak. Namun, hasil uji cemaran EG ini belum dapat mendukung kesimpulan bahwa penggunaan obat sirup punya keterkaitan dengan kasus gagal ginjal akut. Sebab, masih ada beberapa faktor risiko lain penyebab kejadian gagal ginjal akut seperti infeksi virus, bakteri, hingga sindrom peradangan multisistem pasca Covid-19.

Produsen farmasi pelat merah, PT Kimia Farma Tbk (KAEF) memastikan selalu mendukung setiap kebijakan di bidang farmasi dari pemerintah. Makanya, KAEF telah menyetop sementara penjualan obat-obatan sirup di jaringan apoteknya. Sementara itu, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) berkomitmen selalu menjaga kualitas dan memenuhi standar pembuatan obat dan distribusi obat yang ditetapkan oleh BPOM. 

Di sisi lain, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mengaku belum menerima perintah terkait penarikan obat sirup dari pemerintah. Namun, SIDO tetap melaporkan secara berkala kondisi produk obatnya kepada BPOM. 


Sumber: Kontan

5 Top News Update

cover berita
Telkom Sukses Implementasikan 7 Program Unggulan di Bidang Lingkungan Tahun 2024
Selasa, 04 Feb 2025
cover berita
Usai Sahamnya ARB Akhir Pekan Lalu, Brigit Biofarma (OBAT) Ungkap Kabar Baik Pendapatan dan Laba di 2024
Senin, 03 Feb 2025
cover berita
BEI Buka kembali Transaksi Tiga Saham Ini hari Senin, Berikut Daftarnya
Senin, 03 Feb 2025
cover berita
Perusahaan Jusuf Kalla (BUKK) Dirikan Anak Usaha di India, Berikut Nilai Investasinya
Jumat, 31 Jan 2025
cover berita
Ashmore Asset (AMOR) Bagikan Dividen Rp 30,95 Miliar, Nilai per Saham Segini
Jumat, 31 Jan 2025
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental BRIS
Kamis, 23 Jan 2025
Incidental Report BVIC
Kamis, 23 Jan 2025
Techno Fundamental CYBR
Kamis, 23 Jan 2025
Incidental Report RUNS
Kamis, 23 Jan 2025
Techno Fundamental MNCN
Kamis, 23 Jan 2025