PT Eterindo Wahanatama Tbk (ETWA) berhasil mengatasi kesulitan permodalan dengan masuknya investor melalui Private Placement, perseroan semakin percaya diri dalam menjalankan roda bisnisnya. Perseroan akan membangun Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dengan nilai investasi sekitar Rp150 miliar.
Direktur ETWA, Francisco Jr Amante Colinares menuturkan, pelaksanaan pembangunan PKS akan dilakukan pada Juli 2022 hingga Desember 2022. Produksi komersial dan penjualan CPO/PK pada Januari 2024 selesai.
Presiden Direktur ETWA, Eisen Wongso Wirya Surya mengaku bahwa untuk mengembangkan bisnis diperlukan dana investasi atau belanja modal (capital expenditure) yang tidak sedikit. Capex tahun ini selain untuk pembangunan PKS, juga difokuskan untuk pembelian/pembangunan yang meliputi perumahan, sarana & prasarana, dan lainnya, termasuk membangun infrastruktur.
Perseroan juga tengah melakukan rehabilitas kebun di antaranya rehabilitasi sosial, rehabilitasi fisik tanaman. Sementara panen, pemeliharaan rutin tanaman dan lain - lain akan dimulai pada Juli 2022 hingga selesai.
Sumber: CNBC Indonesia
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
|
Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan Dengan Adanya Program Makan Bergizi GratisJumat, 10 Jan 2025 |
|
Fore Coffee DIkabarkan Proses IPO Saham, Begini Kata Manajemen BEIKamis, 09 Jan 2025 |
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |
Incidental Report GIAAJumat, 10 Jan 2025 |
Techno Fundamental HOKIKamis, 09 Jan 2025 |
Incidental Report PTBAKamis, 09 Jan 2025 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |