PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) bakal menggenjot penjualan dengan memperluas jaringan ekspansi baik dalam negeri hingga domestik. 

Sekretaris Perusahaan Wismilak Surjanto Yasaputera melaporkan hingga 31 Agustus 2022, perseroan telah membukukan penjualan konsolidasi sebesar Rp 2,32 triliun. Sedangkan pada tahun sebelumnya di periode yang sama, WIIM meraup pendapatan bersih sebesar Rp 1,66 triliun per Agustus 2021. Artinya penjualan Wismilak tumbuh 39,9%. 

Pertumbuhan produk WIIM di segmen Sigaret Kretek Mesin (SKM) sampai Agustus 2022 ini, juga mengalami kenaikan 52,7% secara tahunan. Sedangkan laba bersih perusahaan mencapai Rp 138,5 miliar atau mengalami kenaikan 50,1% di periode yang sama 2021. 

Ke depannya, perseroan bakal terus melakukan penetrasi di berbagai channel. Salah satunya dengan menjaring pasar ekspor. Kendati begitu, Surjanto bilang Wismilak masih akan terus fokus untuk meningkatkan penjualan di pasar domestik sambil menyusun strategi ekspor. 

Kalau mengacu pada laporan keuangan WIIM periode semester I-2022, porsi ekspor perseroan masih berkontribusi sebesar 0,96% dari penjualan Rp 1,63 triliun. Per Juni 2022, penjualan bersih Wismilak dari sisi ekspor sebesar Rp 15,58 miliar. Nilai itu masih lebih rendah dari Rp 19,27 miliar di Juni 2021.

Sumber: Kontan