Menuju agenda demokrasi terbesar di Indonesia pada Pemilu 2024 mendatang, industri ritel menjadi langganan para partai untuk membelanjakan anggaran kampanye. Bukan hanya partai, masyarakat juga menyumbang kenaikan penjualan di industri ritel pada tahun pemilu.
Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) proyeksikan penjualan industri ritel bertumbuh 30%-40% di tahun Pemilu 2024. Ketua Umum Hippindo Budihardjo Iduansjah memperkirakan pertumbuhan ini terutama akan berasal dari penjualan food and beverage (F&B) serta penyewaan gedung.
Budihardjo menambahkan, pada hari pelaksanaan pemilu, pelaku bisnis dan mall selalu memberikan diskon untuk pengunjung yang sudah selesai memilih dengan menunjukkan jari mereka yang bercap tinta. Ini diproyeksikan akan menjadi tumpuan pertumbuhan ekonomi dimana belanja pemilu akan berdampak pada meningkatnya permintaan akan barang dan produk ritel.
Sumber: Kontan
|
Perusahaan Jusuf Kalla (BUKK) Dirikan Anak Usaha di India, Berikut Nilai InvestasinyaJumat, 31 Jan 2025 |
|
Ashmore Asset (AMOR) Bagikan Dividen Rp 30,95 Miliar, Nilai per Saham SeginiJumat, 31 Jan 2025 |
|
BEI Unsuspend Hari Ini NAYZ, MMIX, dan FMII, Sahamnya masih Lanjutkan Penguatan?Kamis, 30 Jan 2025 |
|
Dulu Diakuisisi Rp 4,15 Triliun, Anak Usaha PIK2 (PANI) yang Kuasai Lahan di Kawasan Pagar Laut Ini Terancam!Jumat, 24 Jan 2025 |
|
Luncurkan Teknologi TreeAlgae, Brigit Biofarmaka (OBAT) Optimistis Dapat Tambahan Pendapatan SeginiJumat, 24 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BRISKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report BVICKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental CYBRKamis, 23 Jan 2025 |
Incidental Report RUNSKamis, 23 Jan 2025 |
Techno Fundamental MNCNKamis, 23 Jan 2025 |