News Update >    News >    Emas Dinilai Bisa Jadi Pilihan Investasi Menarik di Tengah Ancaman Resesi

Emas Dinilai Bisa Jadi Pilihan Investasi Menarik di Tengah Ancaman Resesi

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah ancaman resesi yang terjadi di beberapa negara, emas diproyeksikan menjadi pilihan alternatif investasi yang menarik. Tapi di satu sisi, saat ini bank sentral global masih mengambil posisi agresif dalam kebijakan moneternya yang justru menjadi katalis negatif untuk emas.

Namun, secara jangka panjang, emas pada akhirnya dinilai bisa jadi opsi yang menarik bagi para investor di tengah kondisi saat ini.

Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengungkapkan, emas sering dipandang sebagai safe haven di tengah ketidakpastian ekonomi maupun politik. Alhasil, berkenaan dengan peluang terjadinya resesi, maka permintaan emas kemungkinan akan meningkat berkat perannya sebagai safe haven tersebut. 

https://investasi.kontan.co.id/news/emas-dinilai-bisa-jadi-pilihan-investasi-menarik-di-tengah-ancaman-resesi

5 Top News Update

cover berita
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 Triliun
Rabu, 08 Jan 2025
cover berita
Ekspansi, Produsen Beras Topi Koki (HOKI) Optimistis Omzet 2025 Naik
Rabu, 08 Jan 2025
cover berita
Waskita Beton (WSBP) Tuntaskan Pengiriman Spun Pile Bernilai Rp 97,97 Miliar ke PIK2
Rabu, 08 Jan 2025
cover berita
Hari Ini Listing, IPO Asuransi Digital Bersama (YOII) Catatkan Oversubscribe 18,35 Kali
Rabu, 08 Jan 2025
cover berita
Usai Umumkan Ekspansi Ini, Saham Tanah Laut (INDX) Langsung Auto Reject Atas (ARA)
Rabu, 08 Jan 2025
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental SSIA
Rabu, 08 Jan 2025
Incidental Report IATA
Rabu, 08 Jan 2025
Techno Fundamental ADHI
Selasa, 07 Jan 2025
Incidental Report KDTN
Selasa, 07 Jan 2025
Techno Fundamental DEWA
Minggu, 05 Jan 2025