Pelaku usaha yang bergerak di bidang pengolahan bauksit belakangan mengaku kesulitan untuk menambah kapasitas produksi mereka lantaran pendanaan yang macet dari perbankan. Konsekuensinya, rencana pemerintah untuk menyetop ekspor bauksit bersih atau washed bauxite (WBx) pada Juni 2023 ditenggarai bakal terkendala dari sisi serapan industri hilir di dalam negeri.
Deputy Finance and Accounting Department Head PT Well Harvest Winning Alumina Refinery Hidayat Sugiarto menuturkan sejumlah perusahaan yang ingin terjun pada proses pemurnian bauksit belakangan mengurungkan niat mereka lantaran perbankan enggan memberi kredit usaha untuk pembangunan Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) dengan nilai investasi bisa mencapai US$1,3 miliar untuk kapasitas pemurnian 2 juta ton ore.
Alasannya, sebagian besar bank itu sudah berhati-hati untuk mengeluarkan kredit terkait dengan komitmen transisi energi yang belakangan ikut digenjot oleh pemerintah. Situasi itu, kata dia, bakal menyulitkan upaya pemerintah untuk menyerap potensi limpahan bauksit ekspor yang akan disetop tahun depan.
Padahal, kapasitas serapan bijih bauksit di dalam negeri hanya mencapai 13 juta ton per tahun. Sementara perkiraan cadangan bauksit di dalam negeri menembus di angka 1,2 miliar ton atau 4 persen dari keseluruhan cadangan global yang ditaksir mencapai 30,3 miliar ton.
Sumber: Bisnis
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
|
Ekspansi, Produsen Beras Topi Koki (HOKI) Optimistis Omzet 2025 NaikRabu, 08 Jan 2025 |
|
Waskita Beton (WSBP) Tuntaskan Pengiriman Spun Pile Bernilai Rp 97,97 Miliar ke PIK2Rabu, 08 Jan 2025 |
|
Hari Ini Listing, IPO Asuransi Digital Bersama (YOII) Catatkan Oversubscribe 18,35 KaliRabu, 08 Jan 2025 |
|
Usai Umumkan Ekspansi Ini, Saham Tanah Laut (INDX) Langsung Auto Reject Atas (ARA)Rabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |
Incidental Report IATARabu, 08 Jan 2025 |
Techno Fundamental ADHISelasa, 07 Jan 2025 |
Incidental Report KDTNSelasa, 07 Jan 2025 |
Techno Fundamental DEWAMinggu, 05 Jan 2025 |