News Update >    News >    Kasus Dugaan Korupsi di Anak Usaha PGN Naik ke Penyidikan

Kasus Dugaan Korupsi di Anak Usaha PGN Naik ke Penyidikan

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

Jakarta, CNBC Indonesia - Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta telah menaikkan status kasus dugaan korupsi pengelolaan keuangan di PT PGAS Solution, anak usaha PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), dari penyelidikan ke tingkat penyidikan.

Seiring dengan itu, penyidik tindak pidana khusus Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta pun mulai melakukan penyidikan.

"Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta telah meningkatkan status penyelidikan dugaan tindak pidana korupsi pada PT PGAS Solution dalam pembelian dan sewa alat pembuatan sumur Geothermal di Sabang Aceh pada tahun 2018 ke tahap penyidikan," kata Kasi Penkum Kejati DKI Jakarta, Ashari Syam dalam keterangannya, Rabu (22/6).

https://www.cnbcindonesia.com/market/20220622192826-17-349480/kasus-dugaan-korupsi-di-anak-usaha-pgn-naik-ke-penyidikan

5 Top News Update

cover berita
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 Triliun
Rabu, 08 Jan 2025
cover berita
Ekspansi, Produsen Beras Topi Koki (HOKI) Optimistis Omzet 2025 Naik
Rabu, 08 Jan 2025
cover berita
Waskita Beton (WSBP) Tuntaskan Pengiriman Spun Pile Bernilai Rp 97,97 Miliar ke PIK2
Rabu, 08 Jan 2025
cover berita
Hari Ini Listing, IPO Asuransi Digital Bersama (YOII) Catatkan Oversubscribe 18,35 Kali
Rabu, 08 Jan 2025
cover berita
Usai Umumkan Ekspansi Ini, Saham Tanah Laut (INDX) Langsung Auto Reject Atas (ARA)
Rabu, 08 Jan 2025
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental SSIA
Rabu, 08 Jan 2025
Incidental Report IATA
Rabu, 08 Jan 2025
Techno Fundamental ADHI
Selasa, 07 Jan 2025
Incidental Report KDTN
Selasa, 07 Jan 2025
Techno Fundamental DEWA
Minggu, 05 Jan 2025