Memasuki semester II/2022, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) menyampaikan secara fundamental perseroan tetap mengedepankan prudent lending dan menjaga kualitas aset. Pada posisi kuartal I/2022, BDMN mencatat rasio kredit macet atau nonperforming loan (NPL) gross membaik 50 basis poin (bps) menjadi 2,8 persen, dengan rasio NPL coverage mencapai 209 persen.
Sementara itu, persentase loan at risk (LAR), yang mencakup Covid-19 restructured loans under forbearance sebesar 15,4 persen, membaik 60 bps dibandingkan tahun sebelumnya.
Corporate Planning & Investor Relations Head Bank Danamon Yogi Zadian Arief mengatakan pada semester kedua tahun ini, perseroan melihat adanya faktor positif dari domestik seperti mobilitas dan aktivitas perekonomian yang meningkat. Perseroan juga senantiasa memerhatikan risiko dan faktor global seperti pergerakan harga komoditas, dinamika kebijakan moneter global, dan kebijakan Covid-19 yang berkepanjangan di Tiongkok yang berdampak pada rantai pasok global.
Sumber: Bisnis
|
Dukung IPO Saham MIND ID, BEI dan Kementerian BUMN Agendakan Pertemuan SecepatnyaSelasa, 14 Jan 2025 |
|
BEI Ungkap 2 Emiten Aset Besar Antre IPO SahamSelasa, 14 Jan 2025 |
|
Green Power (LABA) Gandeng ZTE Indonesia Garap Proyek IniSelasa, 14 Jan 2025 |
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BBCASelasa, 14 Jan 2025 |
Incidental Report AMMNSelasa, 14 Jan 2025 |
Techno Fundamental MEDCSelasa, 14 Jan 2025 |
Incidental Report PARTSelasa, 14 Jan 2025 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |