News Update >    News >    SDPC Masih Ingin Capai Pendapatan Rp 3 Triliun Hingga Akhir Tahun 2022

SDPC Masih Ingin Capai Pendapatan Rp 3 Triliun Hingga Akhir Tahun 2022

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

PT Millennium Pharmacon International Tbk (SDPC) atau PT MPI, masih optimistis dapat mencapai target bisnis yang dibidik perusahaan tahun ini. Pihaknya mengincar pendapatan sebesar Rp 3 triliun sampai penghujung tahun nanti. SDPC belum merilis secara resmi laporan keuangan hingga kuartal III-2022. Namun, Direktur Utama SDPC Ahmad Bin Abu Bakar menyatakan bahwa perseroan berhasil mencatatkan kinerja positif hingga September 2022.

Adapun, selama semester I-2022, penjualan neto SDPC tercatat tumbuh 8,45% menjadi Rp 1,54 triliun. Mayoritas penjualan neto SDPC di paruh pertama 2022 berasal dari segmen obat resep sebesar Rp 1,11 triliun, kemudian diikuti oleh segmen alat kesehatan sebesar Rp 326,93 miliar, dan obat non resep sebesar Rp 103,08 miliar. Dari sisi bottom line, perusahaan mencatatkan laba periode berjalan sebesar Rp 13,31 miliar hingga Juni 2022. Angka ini meningkat dari sebelumnya Rp 3,31 miliar pada Juni 2021. 

Terkait dengan penambahan principal, sampai saat ini SDPC tengah melakukan proses finalisasi kerja sama dengan beberapa calon principal baru. Meski tidak memberi detail jumlah calon principal baru tersebut, pihaknya yakin akan ada penambahan principal sebelum mengakhiri tahun 2022 ini. Begitu pun dengan penambahan cabang baru. Manajemen SDPC menyebut, perusahaan akan terus membuka cabang baru dan saat ini persiapan cabang baru sedang dilakukan, sehingga diharapkan dapat akan realisasi pada tahun 2023.


Sumber: Kontan

5 Top News Update

cover berita
Telkom Sukses Implementasikan 7 Program Unggulan di Bidang Lingkungan Tahun 2024
Selasa, 04 Feb 2025
cover berita
Usai Sahamnya ARB Akhir Pekan Lalu, Brigit Biofarma (OBAT) Ungkap Kabar Baik Pendapatan dan Laba di 2024
Senin, 03 Feb 2025
cover berita
BEI Buka kembali Transaksi Tiga Saham Ini hari Senin, Berikut Daftarnya
Senin, 03 Feb 2025
cover berita
Perusahaan Jusuf Kalla (BUKK) Dirikan Anak Usaha di India, Berikut Nilai Investasinya
Jumat, 31 Jan 2025
cover berita
Ashmore Asset (AMOR) Bagikan Dividen Rp 30,95 Miliar, Nilai per Saham Segini
Jumat, 31 Jan 2025
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental BRIS
Kamis, 23 Jan 2025
Incidental Report BVIC
Kamis, 23 Jan 2025
Techno Fundamental CYBR
Kamis, 23 Jan 2025
Incidental Report RUNS
Kamis, 23 Jan 2025
Techno Fundamental MNCN
Kamis, 23 Jan 2025