Selain itu, terdapat pula saham emiten batu bara yakni PT Indika Energy Tbk (INDY) yang menduduki posisi paling minor atau ke-10 dari jajaran top gainers Jumat pekan lalu. Saham INDY ditutup melesat 11,33% ke level Rp 2.850/saham.
Nilai transaksi saham INDY Jumat pekan lalu mencapai Rp 302,21 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebanyak 109,38 juta lembar saham. Investor asing juga memburu saham INDY sebesar Rp 40,65 miliar di seluruh pasar.
Melesatnya harga saham INDY setelah perseroan melaporkan kinerja keuangan yang positif pada kuartal pertama tahun 2022.
|
Delta Dunia (DOID) Ungkap Rugi Bersih hingga Raihan Kontrak Penambangan US$ 12,7 miliarJumat, 20 Des 2024 |
|
Green Power (LABA) Rancang Rights Issue hingga Dirikan Tiga Anak Usaha dalam Waktu DekatJumat, 20 Des 2024 |
|
Waskita Beton (WSBP) Bidik Kenaikan Kontrak Baru hingga 15%, Ini Strategi yang DisiapkanJumat, 20 Des 2024 |
|
MR DIY (MDIY) Listing Perdana, Berikut Kinerja dan Prospek BisnisKamis, 19 Des 2024 |
|
Harga Saham Tak Cerminkan Fundamental, Energi Mega (ENRG) Rancang Buy Back Rp 192,22 MiliarKamis, 19 Des 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Incidental Report TOBASenin, 23 Des 2024 |
Incidental Report TRGUSenin, 23 Des 2024 |
Techno Fundamental JKONJumat, 20 Des 2024 |
Incidental Report ADROJumat, 20 Des 2024 |
Techno Fundamental JPFARabu, 18 Des 2024 |