PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menargetkan kepemilikan gerai sebanyak 148 unit hingga akhir 2022, sejalan dengan rencana ekspansi yang telah dijalankan perseroan. Perseroan juga menaikkan proyeksi dividen setahun penuh didukung oleh optimisme kinerja yang lebih baik.
Sepanjang semester I/2022, LPPF telah membuka dua gerai dengan konsep baru, yakni gerai di Mal Taman Anggrek Jakarta dan peluncuran kembali gerai di Karawaci. LPPF akan melanjutkan penambahan gerai di paruh kedua 2022 dengan rencana pembukaan delapan gerai baru sampai akhir tahun, dengan enam di antaranya telah mengantongi kepastian kontrak.
CEO Terry O’Connor mengatakan perseroan akan terus fokus pada peningkatan penawaran produk kepada pelanggan, memberikan keunggulan operasional, dan kecermatan dalam biaya demi mendorong kinerja yang unggul. LPPF juga berkomitmen mengelola bisnis dan sumber daya dengan cara berkelanjutan.
Penambahan gerai sampai akhir tahun ini diharapkan dapat menjadi dorongan bagi kinerja positif yang tercatat sepanjang semester I/2022. Selama periode ini, pendapatan bersih LPPF tercatat naik menjadi Rp3,76 triliun pada Januari-Juni 2022, dari Rp3,57 triliun pada periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Sumber: Bisnis
|
Dukung IPO Saham MIND ID, BEI dan Kementerian BUMN Agendakan Pertemuan SecepatnyaSelasa, 14 Jan 2025 |
|
BEI Ungkap 2 Emiten Aset Besar Antre IPO SahamSelasa, 14 Jan 2025 |
|
Green Power (LABA) Gandeng ZTE Indonesia Garap Proyek IniSelasa, 14 Jan 2025 |
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BBCASelasa, 14 Jan 2025 |
Incidental Report AMMNSelasa, 14 Jan 2025 |
Techno Fundamental MEDCSelasa, 14 Jan 2025 |
Incidental Report PARTSelasa, 14 Jan 2025 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |