Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI Sunarso menyatakan bahwa perseroan tidak akan lagi menyalurkan kredit ke sektor energi fosil, termasuk ke pertambangan batu bara dan minyak bumi. Portofolio kredit perseroan ke sektor energi fosil, terutama batu bara, yang saat ini hanya 0,03% dari keseluruhan kredit BRI, dipastikan tidak akan bertambah.
Penegasan Sunarso tentang kemungkinan BRI terlibat dalam pembiayaan energi fosil yang belakangan dicoba untuk didorong kembali menyusul terjadinya krisis energi global akibat pandemi dan perang Rusia-Ukraina. Dorongan untuk mengerek produksi energi fosil ini bahkan didengungkan oleh negara-negara maju seperti Jerman yang selama ini mengampanyekan ESG (environment, social, and governance) dan energi hijau (green).
Jadi, tuntutan untuk menaikkan produksi energi fosil adalah sebagai obat pahit yang harus ditelan supaya hari ini bisa hidup dan merancang kehidupan baru yang lebih sehat, tidak bergantung pada energi fosil. Dalam rangka menjalankan komitmennya terhadap prinsip ESG, BBRI akan fokus pada pemberdayaan masyarakat bawah melalui pembiayaan usaha menengah, kecil, dan mikro (UMKM).
Sumber: Investor Daily
|
Delta Dunia (DOID) Ungkap Rugi Bersih hingga Raihan Kontrak Penambangan US$ 12,7 miliarJumat, 20 Des 2024 |
|
Green Power (LABA) Rancang Rights Issue hingga Dirikan Tiga Anak Usaha dalam Waktu DekatJumat, 20 Des 2024 |
|
Waskita Beton (WSBP) Bidik Kenaikan Kontrak Baru hingga 15%, Ini Strategi yang DisiapkanJumat, 20 Des 2024 |
|
MR DIY (MDIY) Listing Perdana, Berikut Kinerja dan Prospek BisnisKamis, 19 Des 2024 |
|
Harga Saham Tak Cerminkan Fundamental, Energi Mega (ENRG) Rancang Buy Back Rp 192,22 MiliarKamis, 19 Des 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Incidental Report TOBASenin, 23 Des 2024 |
Incidental Report TRGUSenin, 23 Des 2024 |
Techno Fundamental JKONJumat, 20 Des 2024 |
Incidental Report ADROJumat, 20 Des 2024 |
Techno Fundamental JPFARabu, 18 Des 2024 |