Kenaikan harga jagung yang membuat PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) ikut mengerek harga jual produknya tidak serta-merta bakal mendorong pendapatan sepanjang tahun ini. Kinerja JPFA masih dibayangi oleh beberapa sentimen.
Analis Ciptadana Sekuritas Asia Michael Filbery mengatakan, kenaikan harga jagung yang ikut mengerek harga penjualan JPFA tidak cukup signifikan untuk menopang kinerja keseluruhan. Lantaran, masih mengalami tekanan pada segmen boiler dan jual anak ayam usia sehari (DOC).
Dia menganalisis sejauh ini harga broiler masih cukup stabil sehingga masih bisa menopang kinerja JPFA hingga akhir semester dua tahun ini. Angin segar juga datang dari adanya upaya memerintah dengan Singapura untuk ekspor ayam. Indonesia berencana untuk mengekspor ayam ke Negeri Singa itu untuk menggantikan posisi Malaysia yang menyetop ekspor ayam. Hal ini dinilai menjadi peluang bagus bagi Indonesia. Jika berhasil tercapai, maka JPFA punya posisi yang lebih baik untuk menangkap pasar ekspor. Namun dampak positifnya tidak terlalu besar.
Sepanjang kuartal I-2022, JPFA mencatatkan penjualan bersih Rp 12,14 triliun atau naik 12,61% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 10,78 triliun. Hanya saja beban pokok juga ikut naik, sehingga laba bersih JPFA tercatat Rp 603,73 miliar atau lebih rendah dari kuartal pertama tahun lalu yang Rp 858,66 miliar.
Sumber: Kontan
|
Tumbuh 19,6%, Lippo Cikarang (LPCK) Raup Pendapatan Rp 691 Miliar di Kuartal II-2024Jumat, 20 Sept 2024 |
|
Dampak Suku Bunga hingga Stok Minyak Mentah Turun, Harga Minyak Dunia Naik Lagi 1,7%Jumat, 20 Sept 2024 |
|
BEI Sebut Euforia Pemangkasan Suku Bunga Dorong Penguatan IHSGJumat, 20 Sept 2024 |
|
Perbesar Bisnis Non-Batu Bara, United Tractors (UNTR) Tertarik Akuisisi Tambang MineralJumat, 20 Sept 2024 |
|
Melesat hingga Cetak Rekor Tertinggi dalam 11 Bulan, Penguatan Saham Bumi Resources (BUMI) bisa Berlanjut?Jumat, 20 Sept 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental BTPSJumat, 20 Sept 2024 |
Incidental Report TOWRJumat, 20 Sept 2024 |
Techno Fundamental HEALKamis, 19 Sept 2024 |
Incidental Report PTBAKamis, 19 Sept 2024 |
Techno Fundamental BBNIRabu, 18 Sept 2024 |