Bank Bjb mencatatkan kinerja cemerlang di tengah tekanan kondisi industri perbankan akibat pandemi Covid-19. Hal ini mendorong pertumbuhan bisnis perseroan pada paruh pertama 2022.
Direktur Utama Bank Bjb Yuddy Renaldi mengatakan, perusahaan berhasil meraih laba sebesar Rp 1,49 triliun disertai pertumbuhan aset 14,6% menjadi Rp 172,4 triliun pada Juni 2022. Dana Pihak Ketiga (DPK) perusahaan juga naik 14,7% menjadi Rp133,2 triliun. Hal ini juga didukung oleh neraca yang solid dengan rasio pencadangan 152,9%, Loan at Risk (LAR) sebesar 6,68%. Selain itu, efisiensi perusahaan juga terjaga dengan BOPO 78,4%, dan Fee Based Income yang tumbuh 28,8%.
Dengan realisasi itu, pihaknya akan terus mengembangkan ekosistem yang dimiliki melalui berbagai produk serta fitur terbaik. Hal ini terus dikembangkan untuk memberikan pengalaman terbaik bagi nasabah di tengah perkembangan ekonomi digital.
Sumber: Kontan
|
BEI Unsuspend Saham Raharja Energi (RATU), masih Punya Tenaga ARA?Jumat, 17 Jan 2025 |
|
Pecahkan Rekor "All Time High", Bagaimana Proyeksi Harga XRP Selanjutnya?Jumat, 17 Jan 2025 |
|
ICP Desember 2024 Turun Jadi US$ 71,61 per Barel, Imbas Perlambatan Ekonomi GlobalJumat, 17 Jan 2025 |
|
Terbang 276,52% dalam Enam Hari, Saham Emiten Happy Hapsoro (RATU) Akrhirnya DisuspensiKamis, 16 Jan 2025 |
|
Pengendali Arthakencana kembali Tambah Saham AKR Corporindo (AKRA), Nilainya SeginiKamis, 16 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental AKRARabu, 15 Jan 2025 |
Incidental Report BKSWRabu, 15 Jan 2025 |
Techno Fundamental BBCASelasa, 14 Jan 2025 |
Incidental Report AMMNSelasa, 14 Jan 2025 |
Techno Fundamental MEDCSelasa, 14 Jan 2025 |