JAKARTA, investortrust.id – Pengendali sekaligus komisaris Agoes Projosasmito melepas sebagian saham miliknya PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN). Nilai penjualan sahamnya mencapai Rp 84 miliar.
Dirinya dalam keterangan resminya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (28/8/2024), menyebutkan bahwa sebanyak 10 juta saham AMMN dilepas dengan harga Rp 8.400 per saham pada 22 Agustus 2024. Harga jual tersebut lebih rendah, dibandingkan dengan harga penutupan saham AMMN pada perdagangan di BEI pada 22 Agustus level Rp 10.675.
Penjualan tersebut menjadikan total saham AMMN yang dimiliki langsung Agoes Projosasmito berkurang dari semula 299,179 juta saham menjadi 289,17 juta saham AMMN. Sedangkan tujuan transaksi untuk pembiayaan proyek pribadi dan keluarga.
Berdasarkan data registrasi pemegang saham di BEI, PT AP Investment bertindak sebagai pengendali dengan kepemilikan 15,45% saham AMMN. Sisanya dikuasai PT PT Sumber Gemilang sebanyak 32,17%, PT Medco Energi sebanyak 20,91%, PT Pesona Sukses sebanyak 6,52%. Sisanya dimiliki komisaris dan direksi perseroan serta investor public.
Sebelumnya, Amman Mineral (AMMN) mengumumkan lompatan laba periode berjalan sebanyak 290,9% dari US$ 122,41 juta menjadi US$ 478,59 juta pada semester I-2024.
Manajemen dalam rilis laporan kinerja keuangan menyebutkan bahwa lompatan tersebut sejalan dengan peningkatan pesat penjualan bersih perseroan dari US% 580,52 juta menjadi US$ 1,54 miliar.
Penjualan tersebut berasal dari peningkatan penjualan tembaga menjadi US$ 769,60 juta dan penjualan emas berkontribusi hingga US$ 779,01 juta. Penjualan dua komoditas tersebut melonjak, dibandingkan semester I-2023.
Kenaikan tersebut berdampak terhadap peningkatan laba kotor AMMN dari US$ 283 juta menjadi US$ 851,88 juta. Laba operasional juga meningkat dari US$ 222,25 juta menjadi US$ 785,18 juta.
Grafik Saham AMMN
|
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal IIIJumat, 22 Nov 2024 |
|
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025Jumat, 22 Nov 2024 |
|
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini StrateginyaKamis, 21 Nov 2024 |
|
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028Kamis, 21 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental ARTOJumat, 22 Nov 2024 |
Incidental Report WIFIJumat, 22 Nov 2024 |
Techno Fundamental EMTKKamis, 21 Nov 2024 |
Incidental Report BBTNKamis, 21 Nov 2024 |
Techno Fundamental AMMNRabu, 20 Nov 2024 |