JAKARTA, investortrust.id - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bakal mengambil sejumlah langkah untuk menyelamatkan PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) alias Sritex dari pailit. Hal ini sesuai dengan arahan yang diberikan Presiden Prabowo Subianto.
Kendati demikian, Plt Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Kemenperin Reni Yunita menjelaskan, sebelum memutuskan skema yang akan dilakukan, pemerintah akan menganalisis atau meninjau kembali kondisi internal perusahaan.
"Untuk menyelamatkan itu, Pak Menperin harus tahu dulu, makanya dilakukan pertemuan hari ini untuk mengetahui gambaran kondisi perseroan seperti apa. Untuk itu akan disusun langkah-langkah upaya penyelamatan itu," kata Reni saat ditemui di Kantor Kemenperin, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2024).
Menurut Reni, fokus pemerintah adalah menyiapkan langkah untuk menyelamatkan tenaga kerja Sritex. Apalagi hingga hingga Desember 2023, perusahaan tekstil raksasa ini memiliki sebanyak 11 ribu pegawai.
"Kalau dibilang yang pasti bagaimana menyelamatkan tenaga kerjanya. Kalau bisa kita tetap upayakan. Apalagi begitu Pak Iwan (Setiawan Lukminto) bilang, pabriknya tuh tetap beroperasi," bebernya.
Lebih lanjut, anak buah Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita ini menyebutkan, skema-skema untuk menyelamatkan Sritex akan dibahas dengan kementerian terkait, yakni Kemenaker, BUMN, dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Nah untuk menyusun itu kan kita juga harus konsolidasi kalau bahasanya seperti itu. Ya seperti itu, nanti lihat model yang disusun," terang Reni.
|
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal IIIJumat, 22 Nov 2024 |
|
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025Jumat, 22 Nov 2024 |
|
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini StrateginyaKamis, 21 Nov 2024 |
|
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025Kamis, 21 Nov 2024 |
|
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028Kamis, 21 Nov 2024 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental ARTOJumat, 22 Nov 2024 |
Incidental Report WIFIJumat, 22 Nov 2024 |
Techno Fundamental EMTKKamis, 21 Nov 2024 |
Incidental Report BBTNKamis, 21 Nov 2024 |
Techno Fundamental AMMNRabu, 20 Nov 2024 |