PT Indika Energy Tbk (INDY) terus memantau perkembangan kondisi industri batubara. Jika permintaan terus meningkat, INDY akan pertimbangkan kenaikan produksi di tahun ini.
Head of corporate Communication Indika Energy Ricky Fernando menegaskan, hingga saat ini INDY belum melakukan revisi target produksi. Di sepanjang kuartal I 2022, Indika Energy mencatatkan kinerja yang cemerlang. Meskipun produksi dan volume penjualan batubara turun, pendapatan dan laba bersih INDY kompak menguat.
Sebelumnya, Director and Group Chief Financial Officer of Indika Energy Retina Rosabai mengatakan, di sepanjang tahun ini, INDY menargetkan produksi batubara sebesar 34 juta ton. Di mana, pada kuartal I-2022 Indika telah merealisasikan produksi batubara sebanyak 7,7 juta ton atau turun dibandingkan periode yang sama di 2021 yang capai 9,1 juta ton.
Penurunan produksi di tiga bulan pertama tahun ini dipengaruhi kondisi cuaca dan pelarangan ekspor batubara pada Januari 2022. Dia bilang, penjualan ekspor Kideco terhenti hingga 22 hari. Oleh karenanya, realisasi produksi pada awal tahun ini lebih lambat.
Sumber: Kontan
|
Penerbitan Perdana Obligasi Paradise Indonesia (INPP) Oversubscribed Dua Kali LipatJumat, 10 Jan 2025 |
|
Hapus Marketplace Fisik, BEI Tanyakan Soal Dana IPO BUKAJumat, 10 Jan 2025 |
|
Raja Roti Cemerlang Bidik Peningkatan Penjualan Dengan Adanya Program Makan Bergizi GratisJumat, 10 Jan 2025 |
|
Fore Coffee DIkabarkan Proses IPO Saham, Begini Kata Manajemen BEIKamis, 09 Jan 2025 |
|
Bukalapak (BUKA) Tutup Layanan Marketplace, Kas Bersih Tersisa Rp 11,36 TriliunRabu, 08 Jan 2025 |
Laporan Hasil Public Expose EPACJumat, 05 Jan 2024 |
Penyampaian Prospektus LUCYRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose PPRORabu, 03 Jan 2024 |
Penyampaian Materi Public Expose LMASRabu, 03 Jan 2024 |
Laporan Hasil Public Expose CSMIRabu, 03 Jan 2024 |
Techno Fundamental IRRAJumat, 10 Jan 2025 |
Incidental Report GIAAJumat, 10 Jan 2025 |
Techno Fundamental HOKIKamis, 09 Jan 2025 |
Incidental Report PTBAKamis, 09 Jan 2025 |
Techno Fundamental SSIARabu, 08 Jan 2025 |