News Update >    News >    Puradelta (DMAS) Cetak Lompatan Laba 84,69%, Data Center Tetap Jadi Andalan

Puradelta (DMAS) Cetak Lompatan Laba 84,69%, Data Center Tetap Jadi Andalan

Bagikan Informasi Ini lewat

image   image   image  
cover berita

JAKARTA, investortrust.id –   PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS), perusahaan yang dikendalikan Sinarmas dengan Sojitz asal Jepang, membukukan lompatan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 84,69 miliar dari Rp 608,10 miliar menjadi Rp 1,12 triliun.

 

Direktur dan Sekretaris Perusahaan DMAS Tondy Suwantodalam penjelasan resminya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (29/10/2024), menyebutkan bahwa pertumbuhan pesat tersebut sejalan denga peningkatan pendapatan usaha sebanyak 71,8% menjadi Rp 1,7 triliun, dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 984 miliar. Raihan tersebut setara dengan 93,6% dai target tahun ini.

 

Tondy mengatakan, seegmen industri menjadi penyumbang utama pendapatan usaha perseroan setara dengan Rp 1,5 triliun atau sekitar 91,1% dari total pendapatan. Penjualan lahan industri, khususnya kepada sektor data center,  berkontribusi sebesar 64,5%.

 

“Tingginya minat investor tersebut didukung fasilitas dan infrastruktur yang komprehensif di kawasan Greenland International Industrial Center (GIIC) menjadi daya tarik investor asing dari berbagai sektor.  Hingga saat ini, sektor data center masih menjadi primadona di segmen industri,” ungkapnya.

 

Pendapatan lainnya disumbangkan segmen hunian dengan sumbangan senilai Rp 92,3 miliar dan terakhir berasal dari segmen komersial senilai Rp 34,4 miliar. Sumbangan lainnya juga berasal dari segmen sewa dan hotel masing-masing berkontribusi Rp 12,3 miliar dan Rp 12,1 miliar.

 

DMAS juga mencatatkan kenaikan laba kotor sebesar 74,4% dari Rp 677 miliar pada sembilan bulan pertama tahun 2023 menjadi Rp 1,18 triliun untuk sembilan bulan pertama tahun 2024. Dengan marjin laba kotor mencapai 69,9%. Sedangkan laba usaha tumbuh sebesar 87,8% menjadi Rp 977,5 miliar hingga September 2024, dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 520,6 miliar. Marjin laba usaha juga bertumbuh menjadi 57,9%.

 

Kenaikan tersebut menjadikan total laba per saham dasar perseroan meningkat dari Rp 12,62 per saham menjadi Rp 23,30 per saham. Sedangkan harga saham DMAS terpantau masih stagnan di level Rp 161 atau sama dengan posisi akhir 2023.

 

Grafik Saham DMAS


5 Top News Update

cover berita
Bertumbuh! Laba Atribusi Harita Nickle (NCKL) Rp 4,83 Triliun hingga Kuartal III
Jumat, 22 Nov 2024
cover berita
Wika Beton (WTON) Lebih Moderat Tetapkan Target Kontrak Baru 2025
Jumat, 22 Nov 2024
cover berita
Triputra Agro (TAPG) Targetkan Netral Karbon Tahun 2036, Begini Strateginya
Kamis, 21 Nov 2024
cover berita
Ajarkan Emiten Cara Hitung Emisi, BEI Akan Luncurkan IDX ESG Disclosure Guidance Pada Kuartal I-2025
Kamis, 21 Nov 2024
cover berita
Target Indika (INDY) Raih 50% Pendapatan Non-Batu Bara Mundur Jadi 2028
Kamis, 21 Nov 2024
Laporan Hasil Public Expose EPAC
Jumat, 05 Jan 2024
Penyampaian Prospektus LUCY
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose PPRO
Rabu, 03 Jan 2024
Penyampaian Materi Public Expose LMAS
Rabu, 03 Jan 2024
Laporan Hasil Public Expose CSMI
Rabu, 03 Jan 2024
Techno Fundamental ARTO
Jumat, 22 Nov 2024
Incidental Report WIFI
Jumat, 22 Nov 2024
Techno Fundamental EMTK
Kamis, 21 Nov 2024
Incidental Report BBTN
Kamis, 21 Nov 2024
Techno Fundamental AMMN
Rabu, 20 Nov 2024